LONDON I Novak Djokovic, petenis asal Serbia akhirnya berhasil meraih Grand Slam ke-20 pada laga final Wimbledon 2021 setelah menyingkirkan Matteo Berrettini, petenis Italia di All England Lawn Tennis and Court, Ahad (11/7).
Meski sempat disoraki penonton pendukung Matteo, Novak Djokivic akhirnya bisa mengukir sejarah menyamai Raihan title milik Roger Frederer dan Rafael Nadal.
Petenis berusia 34 tahun ini akhirnya menutup kemenangan dengan poin 6-7, (4/7), 6-4, 6-4, 6-3.
Set 1 dua kali deuce dimenangkan Novak Djokovic lantaran Berretini sering tidak lolos net. Selanjutnya servis Berrettini yang dikenal keras hingga mencapai 135 mph.
Tak disangka petinis muda Matteo Berrettini unggul pada set 1 dengan tie break 2 kali. Penonton emosional. Djokovic berpikir keras masuk set 2 setelah kalah set 1, 6-7
Petenis ciri has topi putih terbalik kembali memperlihatkan perlawanan setelah sempat ketinggalan pada set 2, 3-0. Matteo Berrettini menunjukkan performa terbaik. Namun, Djokovic yang kenyang pengalaman tiap mengambil bola servis selalu unggul di set 2 dengan poin 6-4.
Masuk set 3, permainan sempat imbang 1-1. Penonton sempat berteriak dengan menyebut nama Matteo. Terlebih penonton saling sorak hingga beberapa kali ditenangkan oleh wasit perempuan bersuara ciri khas, Mahija Cicak asal Kroasia. Sejak awal sudah tahu bakal disoraki pendukung lawan, Djokovic mampu menutup set 3 dengan poin 6-4.
Pada set keempat atau momen paling krusial, Berrettini sebenarnya mampur bermain optimal. Ia sempat unggul 2-1 atas Djokovic. Namun nyatanya, Djokovic mampu unggul dan merubah menjadi 4-3. Pada laga tersisa, Djokovic masih terus menguasai jalannya pertandingan dan menutup set keempat dengan kemenangan 6-3.
Untuk pertama kalinya, petenis nomor satu dunia sekaligus juara bertahan Novak Djokovic mengangkat tropi emas Grand Slam title. Saking gembiranya, Novak Djokovic sempat memberikan raket kesayangannya kepada penonton anak kecil. (Doni)
