pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Tebus Pupuk Bersubsidi, Petani di Muara Kelingi Diberikan Kartu Tani

185
×

Tebus Pupuk Bersubsidi, Petani di Muara Kelingi Diberikan Kartu Tani

Sebarkan artikel ini
Para petani di Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas (Mura), bisa menebus pupuk bersubsidi dengan Kartu Tani.
pemkab muba pemkab muba

Beritamusi.co.id – Para petani di Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas (Mura), bisa menebus pupuk bersubsidi dengan Kartu Tani. Pasalnya, sebanyak 20 Desa yang berada di kecamatan tersebut sudah mendapatkan Kartu Tani.

Hal tersebut dikatakan Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Muara Kelingi Yohanison saat membagikan Kartu Tani kepada petani yang berada di Desa Beliti Jaya Rabu ( 14/12/2022).

“Sampai hari ini sudah kami bagikan kartu tani kepada para petani di 20 Desa yang ada di Kecamatan Muara Kelingi, namun untuk berapa jumlah petani yang mendapatkan kami belum dapat memastikan mengingat belum ada rekap,”Ujarnya.

Dijelaskan, kartu tani ini dapat digunakan petani untuk menebus pupuk bersubsidi.

Selain kartu tani, petani juga mendapatkan buku rekening dari pihak perbankan.

“Kami kerjasama dengan Bank BRI. Jadi nanti sistemnya, petani harus nabung dulu di buku rekening yang diberikan, sudah bisa mulai sekarang, nominalnya sesuai kemampuan petani,” paparnya.

Terpenting lanjut Yohaninson, saat penebusan pupuk, saldo tabungan petani mencukupi. Untuk penebusan pupuk subsidi, bisa dilakukan di kios pengecer.

“Jadi petani tidak lagi khawatir tidak dapat pupuk subsidi, karena sudah dapat jatah masing-masing,” ucapnya.

Ada dua jenis pupuk subsidi yang bisa ditebus petani dengan kartu tani tersebut, yakni jenis Urea dan Phonska

Sedangkan kuota setiap petani hanya diberikan untuk maksimal dua hektar lahan pesawahan.

“Setiap petani hanya dibatasi dua hektar atau 19 karung urea sama pohnska,”Jelasnya.

Kemudian untuk harga, baik Urea maupun NPK tentu akan dijual sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET), Dimana harga Urea sebesar Rp112,5 ribu per sak, dan NPK Rp115 ribu per sak.

Salah satu petani yang mendapatkan kartu tani tersebut Muhajir mengaku bersyukur dan berharap dengan adanya kartu tani tersebut petani lebih mudah mendapatkan pupuk

“Dengan Kartu Tani, kami petani yang ingin mendapatkan pupuk bersubsidi akan dipermudah, karena cukup menggesek kartu ke mesin EDC untuk bisa menebus pupuk subsidi, dan Cara ini bisa semoga dapat meminimalisir kecurangan,” katanya. (Musyanto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *