pemkab muba pemkab muba
Sumatera Selatan

Hasil Survei LKPI, Ini Beberapa Parpol yang Unggul di Lubuklinggau

320
×

Hasil Survei LKPI, Ini Beberapa Parpol yang Unggul di Lubuklinggau

Sebarkan artikel ini
pemkab muba pemkab muba

LUBUKLINGGAU – DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem)  Lubuklinggau berpotensi unggul pada Pemilu yang akan digelar tahun depan.

Partai yang mengusung jagoan Capres Anies R. Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar, elektabilitasnya (saat survei digelar) menempati urutan teratas dan bersaing ketat dengan Partai Gerindra dan Golkar.

“Keunggulan partai yang mengusung gerakan perubahan dan perbaikan ini tak lepas dari kerja keras dan cerdas dari semua caleg DPRD Kota Lubuklinggau yang akan maju pada Pemilu nanti,” demikian diungkapkan Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI) Arianto ST MT M.Ikom.Pol ketika dibincangi media di sela-sela paparan survei, Ahad (3/12/2023).

“Survei LKPI memotret tingkat pengetahuan masyarakat terhadap Pemilu yang akan digelar 14 Februari 2024. Kita juga memotret peluang 18 partai politik pilihan masyarakat (elektabilitas), khususnya legislatif DPRD Kota Lubuklinggau yang jumlahnya ada empat daerah pemilihan (dapil). Elektabilitas partai politik pada simulasi pertanyaan semi tertutup dengan menyodorkan simulasi specimen gambar partai politik didapatkan Partai Nasdem menempati urutan teratas. Urutan selanjutnya adalah Partai Gerindra, Golkar, PDIP, PKB dan PKS,” ujarnya.

Survei yang dilakukan LKPI pada 16-28  November 2023 dengan mengambil 820 responden yang semuanya tersebar diseluruh kelurahan yang ada di Kota Lubuklinggau secara proporsional.

Secara berurutan dan terperinci, lembaga yang tergabung dalam Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI) ini menambahkan, dukungan (elektabilitas) parpol adalah sebagai berikut:

  • Nasdem (19,8 %),
  • Gerindra (16 %)
  • Golkar (15 %)
  • PDI-P (11,5 %)
  • PKB (10,1 %)
  • PKS (6,9 %)
  • Demokrat (4 %)
  • Hanura (1,2 %)
  • PBB (0,9 %)
  • PAN (0,7 %)
  • Gelora (0,4 %)
  • PPP (0,3 %), PKN (0,3 %)
  • PSI (0,1 %)
  • Perindo (0,1 %)
  • Garuda ( 0,0 %)
  • Buruh (0, 0 %), Ummat (0,0 %)
  • Massa mengambang yang belum menentukan pilihan (12,7 %).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *