pemkab muba pemkab muba
Musi Banyuasin

Muba Siapkan 10 Posko Terpadu Cegah Karhutbunla

198
×

Muba Siapkan 10 Posko Terpadu Cegah Karhutbunla

Sebarkan artikel ini
pemkab muba pemkab muba

MUBA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) bersama Dandim 0401 Muba menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka antisipasi dan kesiapsiagaan menghadapi kebakaran hutan, kebun dan lahan (karhutbunlah) di wilayah Kabupaten Muba tahun 2022.

Rapat tersebut digelar di Aula Kodim 0401 Musi Banyuasin, Rabu (06/07/2022).

Kepala BPBD Muba Pathi Ridwan SE ATD MM dalam paparannya menyampaikan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti arahan dari pimpinan terkait dengan upaya penanggulangan karhutbunlah.

Ia juga menyampaikan, pihaknya telah melakukan apel kesiapsiagaan personel dan peralatan penganggulangan Kebakaran hutan, kebun dan lahan (Karhutbunlah) pada bulan April, serta telah melakukan sosialisasi dengan unsur terkait dengan Karhutbunlah.

Disampaikan Pathi, pihaknya telah membentuk posko terpadu di 10 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Muba, diantaranya Kecamatan Babat Supat, Kecamatan Lais, Kecamatan Lalan, Kecamatan Babat Toman, Kecamatan Sanga Desa, Kecamatan Batang Hari Leko, Kecamatan Keluang, Kecamatan Tungkal Jaya, Kecamatan Sungai Keruh dan Kecamatan Bayung Lincir.

“Kita sepakat turun secara terpadu atau bersama-sama dalam pencegahan dan penanggulangan karhutbunlah. Jadi kami harapkan dukungan serta supportnya agar upaya pencegahan ini mendapat hasil yang maksimal,” terangnya.

Sementara, Dandim 0401 Letkol ARM Dede Sudrajat mengatakan, pentingnya strategi peningkatan kesiapsiagaan di berbagai unsur sebagai upaya antisipasi bencana karhutbunlah di wilayah Kabupaten Muba.

Menurutnya, bencana adalah urusan bersama maka diperlukan sinergi antara pemerintah dengan TNI-Polri serta masyarakat. Ia juga berharap Manggala Agni bisa disebarkan di seluruh wilayah dalam Kabupaten Muba.

“Pertemuan ini bertujuan untuk membangun harmonisasi dalam mencegah karhutbunlah. Dan mari kita bergerak untuk mencegah karhutla, tingkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang larangan membakar hutan, kebun dan lahan,” katanya.

Ia juga menginstruksikan Camat dan Kapolsek untuk memberdayakan kepala desanya, kemudian potensi-pontensi yang ada di kecamatannya serta pihak swasta yang bisa membantu dan mendukung.

“Saya harapkan kita semua bisa membangkitkan kesadaran kita semua. Mudah-mudahan upaya pencegahan kita tercapai sesuai yang kita harapkan,” pungkasnya. (Endang S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *