pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Kasus Corona di Sumsel Bertambah 30 Orang, Palembang Mendominasi

13
×

Kasus Corona di Sumsel Bertambah 30 Orang, Palembang Mendominasi

Sebarkan artikel ini
img-20200418-wa0104-6baf44959d749d3f493998f46d809723_600x400
pemkab muba

PALEMBANG | Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Sumsel menyampaikan, update kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Sumsel per 18 April 2020 bertambah 30 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sumsel, dr Zen Ahmad mengatakan, hingga hari ini jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) seluruhnya ada 94 orang. Sebanyak 63 orang sudah pulang, karena tidak ditemukan COVID-19 atau negatif, yang masih dalam pengawasan 31 orang, penambahan pasien sebanyak 8 orang.

Kemudian, sambung dia, untuk jumlah yang diperiksa di laboratorium beberapa hari ini terjadi peningkatan 278 sampel, dengan jumlah negatif 108 orang, masih proses pemeriksaan 86 orang dan positif terkonfirmasi sebanyak 84 orang.

“Jadi kalau kemarin di jam yang sama jumlahnya 54 orang, dengan jumlah 84 orang. Ini berarti hari ini bertambah kasus terkonfirmasi positif 30 orang. 30 orang ini mayoritas dari Palembang, ada dari Muarenim, OKI, Prabumulih, OKU, Banyuasin dan Ogan Ilir (OI),” kata dr Zen Ahmad, Sabtu (18/4).

Berdasarkan data tambahan 30 kasus baru terkonfirmasi positiv COVID-19 per hari ini, Palembang ada 22 positif, yang status kasusnya dari transmisi lokal dan dua kasus dari impor.

Ogan Komering Ulu (OKU) 3 kasus, semua status kasus transmisi lokal; Ogan Komering Ilir (OKI) 1 kasus yang status kasusnya impor; Muaraenim 1 status yang kasusnya masih dalam penyelidikan.

“Berikutnya, Prabumulih 1 kasus yang status kasus dalam penyelidikan, Ogan Ilir (OI) 1 kasus, yang status kasusnya lokal dan Banyuasin 1 kasus, yang status kasus dalam penyelidikan,” terang dia.

Tak lupa, dr Zen Ahmad terus mengimbau masyarakat agar lebih memperhatikan physical distansing. Untuk menjaga jangan sampai COVID-19 masuk ke tubuh, biasakan rutinkan memakai masker, jangan kumpul-kumpul jarak dekat dengan jumlah yang banyak, jangan sering bepergian ketempat ramai tanpa alasan yang jelas, biasakan cuci tangan, serta istirahat yang cukup. (Romi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *