pemkab muba
Berita DaerahLahat

HD dan CU Tegaskan Porprov Lahat Sesuai Rencana

401
×

HD dan CU Tegaskan Porprov Lahat Sesuai Rencana

Sebarkan artikel ini
pemkab muba pemkab muba

Sempat muncul isu akan adanya penundaan Porprov Sumsel ke XIV di Kabupaten Lahat, dijawab Gubernur Sumsel, Herman Deru. Usai melakukan pengecekan Veneu di Kabupaten Lahat, Deru menegaskan Porprov Sumsel ke XIV di Kabupaten Lahat, tidak akan ada penundaan. Pesta olahraga dua tahunan ini tetap digelar sesuai rencana, yakni 17 hingga 24 September 2023 mendatan.

Dikatakan Herman Deru, dari hasil tinjauannya memang masih banyak yang harus disempurnakan, tapi waktu masih memadai, jadi masih sempat menyelesaikan segala sesuatunya. Karena itu, seluruh pihak yang terlibat, diintruksikan jangan lagi ada yang berpikir akan ditunda.

“Yang paling saya khawatirkan ialah soal venue, rupanya sudah dipenuhi oleh Pemkab Lahat. Kalau yang lain bisa dirundingkan,” kata Herman Deru, di Pendopoan Rumdis Bupati Lahat, didampingi Bupati-Wabup Lahat, Cik Ujang SH-Haryanto SE MM MBA, Ketua KONI Sumsel, H Hendri Zainuddin SAg SH MM, Forkompimda Lahat dan seluruh ketua pengurus cabang olahraga (cabor) naungan KONI Lahat.

Herman Deru menambahkan, dari yang dilihat, segala kekurangan yang ada saat ini, sangat kecil bagi Lahat. Soal venue tinggal penyempurnaan saja. Pembangunan yang sedang berjalan, seminggu atau dua minggu lagi dipastikan selesai. Namun Herman Deru meminta, soal ukuran lapangan/venue yang dipertandingkan, harus dipastikan betul, jangan sampai tidak sesuai standar pelaksanaan pertandingan.

“Tidak ada pengunduran pelaksanaan porprov di Lahat. Tetap dilaksanakan 17 September 2023. Hal-hal yang menyangkut segala sesuatunya, diselesaikan secara seksama dan secepatnya,” tegasnya.

Sementara, Cik Ujang menambahkan, alhamdulilah Gubernur Sumsel sudah meninjau langsung kesiapan Kabupaten Lahat sebagai tuan rumah Porprov Sumsel ke XIV, hasilnya juga sudah diputuskan bahwa Lahat siap sebagai tuan rumah. Bahkan untuk kabupaten/kota yang akan berlaga, nantinya akan ada OPD sebagai pendamping (LO) yang bertanggung jawab untuk mengurus tiap kebutuhan kabupaten/kota.

“Untuk perjalannya, kita bukan lagi lari-lari kecil, tapi sudah meraton. Kita sangat serius sebagai tuan rumah. Kabupaten lahat siap, jadi kenapa harus ditunda. Kita berharap pelaksanaannya nanti, sukses sesuai yang direncanakan,” sampai Cik Ujang.(sfr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *