pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Dua Pekan Lagi, Jambore Ustadz dan Ustadzah se-Sumsel di Gelar

52
×

Dua Pekan Lagi, Jambore Ustadz dan Ustadzah se-Sumsel di Gelar

Sebarkan artikel ini
IMG-20190708-WA0025
pemkab muba

PALEMBANG | Dua pekan lagi, Jambore Ustadz dan Ustadzah se-Sumsel, akan digear di Pondok Pesantren Tahfidz Quran Kiai Marogan Talang Betutu Palembang, 19-21 Juli 2019.

Ustadz Hoiril Anam, personil panitia Jambore menjelaskan hingga saat ini sudah 40 % peserta di Sumatera Selatan yang sudah memastikan hadir dalam acara tersebut. Peserta terdiri dari rumah tahfidz atau pondok pesantren tahfidz di Sumatera Selatan.

“Sampai saat ini (08/07/2019), peserta yang terdaftar akan hadir sudah sampai 40 persen. Bagi yang belum mendaftar, mohon segera mendaftar, karena untuk menyesuaikan keperluan dan fasilitas peserta pada saat hari pelaksanaan,” ujarnya, Senin (08/07/2019).

Lebih lanjut, Ustadz Hoiril mengatakan, panitia saat ini masih melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi, terutama Pemerintah Kota Palembang dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Pihaknya mengharapkan, agar pada Jambore nanti, H Herman Deru Gubernur Sumatera Selatan dan H Harnojoyo, Wali Kota Palembang dapat hadir. Namun menurut Ustadz Hoiril, hingga saat ini panitia masih menunggu konfirmasi dari protokol Pemprov Sumsel dan Pemkot Palembang.

“Kami sedang mengupayakan agar panitia bisa segera melakukan audiensi dengan Bapak Gubernur Sumsel dan juga Bapak Wali Kota Palembang. Sampai saat ini kami masih menunggu konfirmasi dari protokol,” tambahnya.

Ditanya tentang kesiapan fasilitas bagi peserta, Ustadz Hoiril, yang juga Ketua Yayasan Kaffah Al-Munzirin Palembang menambahkan, hingga saat ini panitia sedang memaksimalkan fasilitas MCK, kesehatan dan fasilitas lain, yang nantinya akan digunakan peserta Jambore.  

“Khusus kesehatan, kita juga melakukan koordinasi dengan para dokter, baik secara pribadi atau lembaga. Misalnya kita juga menjalin komunikasi dengan Rumah Sakit Muhammad Hoesin Palembang (RSMH) dan para dokter di Palembang,” ujarnya.

Kebutuhan lain, seperti tenda untuk peserta dan kebutuhan peserta, menurut Ustadz Hoiril pihaknya juga dibantu Dinas Sosial Sumsel, organisasi pemuda, remaja masjid, dan organisasi lain di Palembang, baik secara pribadi sebagai relawan maupun secara kolektif melalui lembaga.

Ustadz Hoiril mengajak kepada kaum muslimin dan muslimat, khususnya Pondok Pesantren dan Rumah Tahfidz agar turut serta menyukseskan jambore ini. “Bagi umat muslim dan muslimat, kami mengajak semua agar bisa ikut serta menyukseskan dan menyemarakkan jambore,” tambahnya.

Terpisah, Ustadz H Ahmad Fauzan, S.Sos.I menambahkan, melalui jambore ini diharapkan, akan muncul ide-ide baru, terutama penyamaan visi dan misi ustadz-ustadzah, dalam menyusun program hafalan Quran di Sumsel, sekaligus mempererat silaturahmi antara ustadz dan ustadzah di Sumatera Selatan,” ujarnya.

Seiring dengan itu, Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE, Rektor Universitas Sriwijaya, dalam sebuah pertemuan bersama panitia Jambore yang di upload di Youtube belum lama ini juga mengajak kepada umat muslim di Sumsel untuk menyukseskan jambore tersebut.

“Marilah kita ramaikan Jambore ustadz dan ustadzah, mualim dan mualimat, hafidz dan hafidzah di Pesantren Tahfidz Kiai Marogan Talang Betutu. Mudah-mudahan kita bisa hadir, kita bersilaturahim di sana, sambil kita menyukseskan rumah tahfidz di Sumatera Selatan,” ujarnya. (Romi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *