LUBUKLINGGAU I Persiapan demi persiapan sudah dilakukan oleh Tiga Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas (Mura) dan Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) yang akan mengelar pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Perindo Se-Sumatera Selatan (Sumsel).
Dalam pelantikan tersebut, rencananya akan dihadiri Ketua Umum (Ketum) Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo pada 19 April 2016 di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Ditengah kesibukan persiapan tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPD) Provinsi Sumsel, Febuar Rahman saat mengatakan pelantikan pengurus DPD 17 Kabupaten/Kota di Sumsel dengan jumlah pengurus DPC Partai Perindo sebanyak 231 orang.
Ditambahkan Febuar, pelantikan juga akan membuktikan semakin mempercepat gerak partai Perindo. Apalagi, sambungnya, Partai Perindo menjadi satu-satunya partai yang mana Ketum partainya sendiri yang melakukan pelantikan langsung ke pengurus sampai ke DPC, sehingga hal ini membuat semangat para kader Partai Perindo hingga ke pelosok.
“Pelantikan ini sebagai ajang menyatukan visi misi Partai Perindo dan meningkatkan soliditas pengurus partai terhadap ketentuan yang diberikan dari atas sampai kebawah tetap solid,” jelas Febuar Rahman, Minggu (17/4/2016).
Kata Febuar, setelah pelantikan pengurus DPC Partai Perindo se-Sumsel DPW Partai Perindo Sumsel melakukan konsolidasi kepada pengurus DPD dan DPC Kabupaten/kota untuk melakukan penguatan struktur organisasi kepartaian paling bawah. Pelantikan Dewan Pimpinan Ranting (DPRT) ditingkat desa/kelurahan. Dan diharapkan juga nantinya pelantikan untuk ranting dapat dilakukan oleh Hary Tanoesoedibjo.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Muratara, Andi Wijaya bersama Ketua DPD Mura, Zulkarnain dan Ketua DPD Kota Lubuklinggau, Syaiful mengatakan pelantikan pengurus DPD se-Sumsel ini menjadi semangat para pengurus untuk segera melakukan penyusunan kader di DPRT.
“Kita ingin semangat Ketum DPP Partai Perindo tetap menyatu dan menjadi semangat juga pengurus serta kader Partai Perindo yang ada di daerah hingga tingkatan desa/kelurahan,” pungkasnya. (okz)
