pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Depresi Akibat Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Warga Musirawas Nekat Bunuh Diri Terjun Kedalam Sumur

52
×

Depresi Akibat Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Warga Musirawas Nekat Bunuh Diri Terjun Kedalam Sumur

Sebarkan artikel ini
pemkab muba pemkab muba

Musi Rawas – Darpin (68), warga Dusun II, Desa Sukowono, Kecamatan Jayaloka, Kabupaten Musi Rawas (Mura) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara terjun ke dalam sumur.

Jenazah Darpin pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga berinisial TR (32) pada Jum’at (16/8/2024) sekitar pukul 12.15 WIB

Ketika pulang kerumah TR mengetahui korban tidak berada di rumah, selanjutnya TR berinisiatif mencari korban ke kebun sawit yang berada di belakang rumah korban, setibanya di TKP, TR menemukan korban sudah tenggelam di dalam sumur yang ada di lokasi kebun tersebut, lalu TR memberitahu kepada keluarga kejadian tersebut.

Dari keterangan saksi lain, Sekretaris Desa Sukowono, Dewantha Marga Dwi Sari yang juga masih merupakan keluarga korban menuturkan sebelum korban ditemukan meninggal terjun kedalam sumur pernah mencoba melakukan upaya bunuh diri.

“satu bulan yang lalu korban pernah berupaya mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, tetapi upaya tersebut gagal di karenakan tali yang di gunakan untuk percobaan bunuh diri putus” Bebernya

Dewanta juga menuturkan bahwa Almarhum semasa hidupnya menderita penyakit diabetes yang tak kunjung sembuh

“Kami menduga almarhum depresi karena menderita penyakit gula/diabetes, Namun apapun yang melatarbelakangi musibah ini, kami pihak keluarga sudah menerima dengan ikhlas”Pungkasnya

Mendapat informasi tersebut, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Jayaloka, Iptu Purnama Mentary Sampe SH, didampingi para personel Polsek Jayaloka dan personel Satreskrim Polres Mura, meluncur ke TKP, guna memastikan kejadian tersebut.

Kami mendapatkan informasi adanya warga meninggal dunia dengan cara bunuh diri melompat kedalam sumur di kebun belakang rumah warga di Desa Sukowono, Kecamatan Jayaloka. Maka dari itula, saya beserta personel Polsek Jayaloka dan anggota Satreskrim Polres Mura, meluncur ke TKP, untuk meninjau langsung informasi tersebut,” kata Kapolsek.

Dan setiba dilokasi ternyata posisi korban sudah diangkat dari dalam sumur, kami bersama personil melakukan pengecekan luar jenazah korban dan keterangan saksi-saksi, kuat dugaan bahwa korban mengakhiri nyawanya dengan cara bunuh diri dengan cara melompat kedalam sumur.

Korban diduga meninggal akibat tenggelam di dalam sumur, dikuatkan dengan Barang Bukti (BB) didekat jenazah korban ditemukan satu buah topi, baju, celana korban.

Selanjutnya,kami berkoordinasi menghubungi petugas kesehatan Puskesmas Jayaloka, untuk dilakukan pemeriksaan luar terhadap korban dan petugas kesehatan menjelaskan bahwa korban dinyatakan telah meninggal dunia dan ditubuh korban tidak di temukan tanda-tanda kekerasan.

Kemudian, jenazah korban, langsung dibawa dan diiringi oleh sanak keluarga, tetangga menuju rumah duka.

“Setiba dirumah duka, langsung disambut isak tangis keluarga, tetangga dan warga. Selanjutnya jenazah langsung dimandikan, dikafani dan akan dikebumikan” Tutupnya. Mus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *