Beritamusi.co.id | Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel) mencatat tambahan peserta di tengah pandemi Covid-19. Hal ini dipicu kebijakan pelonggaran iuran akibat wabah Covid-19.
Deputi Direktur Wilayah BP Jamsostek Sumbagsel Arief Budiarto di Palembang, mengatakan minat menjadi peserta bertambah saat pandemi ini sehingga capaian kepesertaan di Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bengkulu, dan Bangka Belitung, melampaui target.
“Justru di saat pandemi ini, banyak perusahaan yang ingin menjadi peserta dan juga melunasi utang iurannya. Begitu pula dengan kepesertaan dari pekerja mandiri (bukan penerima upah) juga bertambah. Ini kami anggap sebagai berkah tersendiri di tengah Covid-19,” katanya, Senin (7/12/2020).
Arief memaparkan per November 2020, jumlah peserta sebanyak 2.753.306 orang atau telah melampaui target yang ditetapkan sebesar 2.107.131 orang.
Jumlah peserta untuk penerima upah (PU) tercatat 961.821 orang dari target 923.808 orang, bukan penerima upah (BPU) 146.787 orang dari target 191.601 orang, dan jasa konstruksi 1.644.698 orang dari target 991.772 orang.
Pemberlakuan relaksasi iuran anggota kepesertaan BPJamsostek bertujuan meringankan beban pemberi kerja dan pekerja pada masa pandemi.
Terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2020 tentang Penyesuaian Iuran Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Selama Bencana Nonalam Penyebaran Covid-19, yang menjadi dasar relaksasi iuran tersebut, juga bertujuan agar pekerja tetap mendapatkan perlindungan di tengah pandemi. (sumsel.inews.id)
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun
