pemkab muba pemkab muba
Agri Farming

Begini Langkah Mudah Merawat Pohon Lengkeng Matalada

1406
×

Begini Langkah Mudah Merawat Pohon Lengkeng Matalada

Sebarkan artikel ini
Pohon-Kelengkeng
pemkab muba pemkab muba

PALEMBANG – Tanaman lengkeng matalada yang berada di dalam pot atau di lahan harus dirawat dengan benar agar rajin berbuah. Perawatan pohon lengkeng matalada yang wajib dilakukan adalah penyiraman, pemangkasan, dan pemupukan.

Penyiraman

Pohon lengkeng matalada perlu mendapatkan penyiraman secara rutin sebanyak satu hari sekali pada pagi hari. Lakukan penyiraman di pagi hari agar pohon dapat menggunakan udara tersebut untuk beraktivitas selama satu hari penuh. Namun, jika tiba-tiba Anda tidak sempat menyiramnya saat pagi hari, penyiraman juga bisa dilakukan di sore hari.

Tanaman yang ditanam pada musim kemarau harus mendapatkan penyiraman secara rutin setiap harinya. Sementara itu, saat memasuki musim hujan, pohon sudah cukup mendapatkan penyiraman dari air hujan.

Untuk tabulampot lengkeng, penyiraman dilakukan dengan cara menyiramkan udara ke media tanam, lalu hentikan penyiraman ketika air sudah keluar melalui dasar pot. Penyiraman berlebihan dapat menyebabkan akar busuk dan mati.

Pemangkasan

Pemangkasan merupakan bagian perawatan yang penting karena pertumbuhan pohon lengkeng terbilang cukup lama dibandingkan pohon buah lainnya seperti jeruk. Jika pemangkasan tidak dilakukan, pohon hanya tumbuh menjulang tinggi ke atas. Pemangkasan bisa dilakukan pada cabang yang tidak produktif, tidak subur, sakit, cabang yang saling bersentuhan atau sudah tua.

Pemangkasan harus langsung dilakukan pada bagian cabang yang terdekat dari batang. Jangan lakukan pemangkasan hanya di bagian ujungnya. Pemangkasan berguna untuk merangsang pertumbuhan bunga serta memberikan jalan masuk bagi sinar matahari.

Pemupukan

Agar tanaman lengkeng berbuah, Anda perlu memberikan pemupukan secara berkala. Pemberian pupuk harus dilakukan sesuai dengan dosis yang dibutuhkan agar pohon bisa rajin berbuah. Setiap bulannya, pohon yang diberikan pupuk NPK 20:20:20 sebanyak setengah dosis dari dosis anjuran.

Setelah memasuki masa generatif, berikan pupuk dengan kandungan fosfor dan kalium yang lebih tinggi untuk merangsang pertumbuhan, misalnya pupuk NPK 6:30:30. Pupuk tersebut diberikan setiap bulan dengan dosis setengah dari dosis anjuran.

Ada juga hobi yang mengombinasikan antara pupuk kandang dan pupuk NOP. Pupuk NPK 16:16:16 diberikan sebanyak 10 gram per tanaman dan pupuk organik yang diberikan sebanyak tiga bulan sekali dengan dosis sesuai anjuran. (Pertanianku)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *