pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Palembang

Wali Kota Harnojoyo Serahkan Penghargaan kepada Kapolrestabes Palembang

36
×

Wali Kota Harnojoyo Serahkan Penghargaan kepada Kapolrestabes Palembang

Sebarkan artikel ini
IMG-20200217-WA0012
pemkab muba

PALEMBANG | Pemerintah Kota Palembang memberikan tiga penghargaan kepada jajaran Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Palembang atas keberhasilan memberikan rasa aman kepada masyarakat, mengungkap kasus perdagangan anak, dan menanggulangi kriminalitas di ibu kota Provinsi Sumsel ini.

Penghargaan pertama kepada Tim Hunter Polrestabes Palembang atas upaya memberikan rasa aman kepada masyarakat. 

Penghargaan kedua kepada Satreskrim Polrestabes Palembang dalam pengungkapan kasus perdagangan anak di kota ini. 

Penghargaan selanjutnya kepada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Palembang, atas peran dalam pengungkapan kasus perdagangan anak.

Ketiga penghargaan itu diserahkan Wali Kota Palembang H Harnojoyo dan secara simbolis diterima oleh Kapolrestabes Palembang Komisaris Besar Polisi Anom Setyadji, S.I.K, di acara apel gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Palembang, di Benteng Kuto Besak, Senin (17/2/2020).

Saat penyerahan penghargaan itu, Kapolrestabes Anom didampingi Kasatreskrim AKBP Nuryono, SH, dan Kepala Unit PPA Palembang, Iptu Tohirin, SH. Kapolretasbes Palembang Kombes Anom juga menjadi pembina apel di upacara ini.

Wali Kota Palembang, Harnojoyo, mengatakan, pemberian penghargaan ini sudah sewajarnya.

“Karena keamanan dan kenyamanan adalah investasi yang sangat besar, tidak bisa kita ukur. Belum seumur jagung bertugas, sudah banyak yang dilakukan (Kapolrestabes dan jajaran, red). Kami mendapati laporan, sejak pembentukan Tim Hunter, angka kriminalitas di Palembang turun sangat drastis. Ini luar biasa,” ujar Harnojoyo, dalam sambutannya.

Jika situasi keamanan kondusif, kata Harnojoyo, investor tidak akan ragu berinvestasi di kota perdagangan dan jasa ini.

Ia berharap kerja sama dan sinergi yang baik ini terus terjalin dan ditingkatkan. 

Ia juga mengajak semua pihak bekerja sama dan bersatu padu mewujudkan visi Palembang EMAS 2023. 

Harnojoyo juga berharap seluruh ASN terus menyukseskan program shalat subuh berjamaah dan program gotong royong.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Anom Setyadji, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Palembang atas penghargaan ini.

“Kami ucapkan terima kasih karena upaya ini kami diberi apresiasi oleh bapak Wali Kota dan pemerintah kota,” ujar Kombes Anom.

Ia menerangkan, Palembang termasuk kota yang tingkat kriminalitasnya cukup tinggi di Indonesia. Karena itu, statusnya dinaikkan, dari Polresta menjadi Polrestabes. 

Anom menyampaikan, nomenklatur Polrestabes di Indonesia, hanya ada enam. Yakni seluruh pulau Jawa kecuali Yogya dan Banten, di Jawa Barat (Polrestabes Bandung) di Jawa Tengah (Polrestabes Semarang), Jawa Timur (Polrestabes Surabaya), di Sulawesi, Medan, Palembang.

“Penentuan status polrestabes ini berdasarkan tingkat kebutuhan masyarakat dan ancaman gangguan kamtibmas. Menurut saya penentuan Polrestabes ini sudah layak. Polisinya banyak, peralatannya banyak, dan kriminalitasnya juga cukup meresahkan masyarakat. Berangkat dari inilah saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk membuat kota ini, paling tidak kualitas keamanannya meningkat,” ujar Anom.

Tentu saja, tugas polisi tidak akan maksimal tanpa bantuan dari Pemerintah Kota Palembang dan masyarakat.

“Karena polisi punya keterbatasan. Butuh peran serta dan dukungan masyarakat,” ujar Anom.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Palembang atas bantuan pembangunan atau rehab empat polsek. Yakni Polsek Ilir Barat Satu, Ilir Barat Dua, Seberang Ulu Satu, dan Ilir Timur Dua.

“Ini tentu memberikan kami stimulan untuk bekerja lebih baik lagi, memberikan rasa aman kepada masyarakat Palembang,” demikian Kombes Anom.

Di tempat yang sama, seusai apel, Wali Kota Palembang Harnojoyo, didampingi Sekda Palembang Ratu Dewa, Kapolrestabes Kombes Anom, dan Branch Manager PT Taspen Cabang Palembang Kartiman Slamet, secara simbolis memberikan tabungan hari tua kepada empat PNS yang memasuki batas usia pensiun. (Alam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *