INDERALAYA I Permasalahan belum dibayarkannya tunjangan perangkat desa se Kabupaten Ogan Ilir sejak triwulan III hingga IV/2015 lalu hingga meminta perbaikan infrastruktur desa menjadi poin dalam laporan reses para anggota DPRD Ogan Ilir ke masing-masing daerah pemilihan (dapil). Perwakilan masing-masing dapil berharap aspirasi dari amsyarakat ini agar segera ditindaklanjuti.
Juru bicara (Jubir) dapil I meliputi Kecamatan Inderalaya, Inderalaya Utara dan Inderalaya Selatan, Kusharyadi Alun menegaskan bahwa pelaksanaan reses dilakukan pada 12 Maret sampai 28 Maret lalu.
“Untuk kelompok tani desa di Inderalaya Utara meminta bantuan hand tractor dan pompa air, sekaligus pembuatan kanal melalui Sungai Kelekar. Begitu pun Desa Tanjung Pering minta normalisasi sungai sepajang 30meter yang dimulai dari Desa Tanjung Pering sampai ke Tanjung Putus,”tuturnya.
Disamping itu pula, warga Desa Tanjung Pering juga meminta perbaikan jembatan desa yang berada di depan balai benih ikan yang kondisinya saat ini sudah keropos. Sedangkan warga di Kelurahan Timbangan, Inderalaya Utara meminta pengaspalan dan lampu jalan menuju komplek Inderalaya Permai.
Dia berharap apa yang menjadi aspirasi masyarakat ini dapat segera ditindaklanjuti dan menjadi masukan untuk segera dilaksanakan pada tahun 2017 mendatang.
Sementara itu, jubir dapil II meliputi Kecamatan Pemulutan, Pemulutan Selatan dan Pemulutan Barat, Sofian Ahmad menyatakan aspirasi yang tidak tercover dalam musrenbang agar kiranya dapat diakomodir ditahun 2017 mendatang.
Adapun aspirasi yang diajukan selama reses seperti Desa Aur Standing meminta lampu penerangan jalan, Desa Muaradua meminta perbaikan jalan, sekaligus bibit padi. Perbaikan jalan Desa Lubuk Dalam menuju Desa Sungai Buaya, Jalan Ulak Petangisan menuju kantor camat Pemulutan Barat.
“Ini bukan sekadar laporan saja, tapi memang murni aspirasi masyarakat dan masyarakat akan terus mengawal aspirasi ini sampai pemerintah merealisasikannya demi kepentingan ummat,”tuturnya.
Jubir dapil III meliputi Tanjung Raja, Sungai Pinang, Rantau Panjang, Kandis, Rantau Alai, Amir Hamza menambahkan pelaksanaan reses dilakukan pada 17 Maret sampai 24 Maret lalu. Adapun aspirasi masyarakat Kecamatan Kandis adalah meminta pengaspalan jalan Kandis sampai Santapan Timur, meminta penerangan lampu jalan sampai ke Santapan Barat, pembangunan jembatan gantung antara Santapan Barat dan Santapan Timur menginggat saat ini banyak anak sekolah yang menggunakan perahu ketika menyeberang.
Menyikapi hal itu, Sekda Ogan Ilir H Herman meminta SKPD terkait untuk segera menindaklanjuti apa-apa yang menjadi laporan reses masing-masing dapil.
“Insya Allah dalam bulan Juni ini akan dibayarkan tunjangan perangkat desa untuk triwulan II/2016. Sedangkan triwulan I/2016 sudah dibayarkan. Memang untuk triwulan III dan IV/2015 belum dibayarkan. Begitu pun masalah jalan, benih, dan lainnya akan segera ditindaklanjuti,”katanya. (HN)