OKI – Dalam upaya untuk mengoptimalkan fungsi wartawan di OKI, gedung PWI OKI akan dijadikan tempat bagi semua jurnalis.
“Selama ini, gedung PWI terkesan eksklusif hanya untuk wartawan di OKI saja, padahal PWI merupakan organisasi wartawan tertua di wilayah ini,” kata salah satu kandidat Ketua PWI OKI, Nurmuin SIP, Kamis (16/5/2024).
Kata dia, organisasi PWI OKI seharusnya bersifat fleksibel dan mampu menyesuaikan diri. Juga, PWI OKI dapat beradaptasi dengan semua golongan, tanpa memandang rezim yang berkuasa.
Selain mengoptimalkan penggunaan gedung PWI, program lainnya adalah menertibkan anggota PWI.
“Artinya, bagi anggota yang belum memiliki sertifikasi UKW, akan didorong untuk mengikutinya. Selanjutnya, PWI OKI juga akan merekrut anggota baru yang progresif dan revolusioner,” tambah dia.
Harapannya, lanjut dia, dengan menertibkan seluruh anggota wartawan yang tergabung dalam PWI OKI, dapat meningkatkan nilai tawar terhadap mitra kerja sehingga menjadi lebih berkualitas.
Sebagai informasi, pemilihan Ketua PWI OKI akan berlangsung di aula Bende Seguguk Pemkab OKI pada Senin (20/5/2024) mendatang.
Dalam pantauan di lapangan, diketahui bahwa jumlah anggota PWI yang memiliki hak suara adalah 32 suara.
Terdapat dua kandidat, yaitu Attak alias Idham Syarif dari poros biru, dan Jang Em dari poros hijau. Bahwa kedua poros ini masih melakukan penjajakan solusi yang saling menguntungkan. Namun, jika tidak ada kesepakatan, pemilihan akan dilakukan secara demokratis.
Sementara itu, Wakil Sekretaris PWI Sumsel Iwan Saputra menyatakan, bahwa kedua kandidat calon adalah orang baik, demi untuk kemajuan PWI OKI.
“Saat ini, dua kandidat telah lolos untuk mengikuti kompetisi pemilihan ketua. Kami dari PWI bersikap netral dan akan menghormati hasil dari konfercab PWI OKI ini,” ujar Iwan. (Jang Mat)
