Florida I Usianya baru 9 tahun, tapi bocah perempuan ini membuktikan bahwa ia memiliki kekuatan fisik yang luar biasa. Bagaimana tidak, Milla bisa menyelesaikan tantangan 24 jam Battlefrog Xtreme race, sebuah event kebugaran outdoor yang dilakukan oleh NAVY SEALs.
Bocah dengan tinggi 120 cm dan bobot 24 kg ini mengaku dirinya memang tidak suka bermain vidoe games. Namun, ia senang melatih tubuhnya karena pada dasarnya, Milla enggan membuat hidupnya terasa lebih mudah. Milla mengibaratkan, dirinya ingin merasa nyaman dengan dirinya, tapi dengan membuatnya tidak nyaman terlebih dulu.
“Saya punya satu tubuh dan ini semua yang saya mau dan saya suka. Saya tidak takut karena saya merasa bisa menginspirasi orang lain membuat saya tidak mudah takut. Memang menyelesaikan tantangan ini tidak mudah, tapi itu tidak menghalangi saya,” tutur Milla kepada The Miami Herald.
Sejak usia 7 tahun, Milla sudah melatih fisiknya dengan dipandu sang ayah, Christiann Bizzotto yang juga pelatih CrossFit. Pasalnya, saat itu di sekolah Milla kerap dibully. Teman-temannya sering menyebut dirinya bukanlah orang yang jago berolahraga dan tidak bisa apa-apa.
Maka dari itu, Milla ingin melakukan sesuatu sebagai bentuk pembelaan diri dan pembuktian bagi anak lain bahwa mereka bisa melakukan sesuatu yang luar biasa. Untuk mempersiapkan fisiknya dalam Battlefrog Extreme race, Milla selalu mengatur pola makannya dan dia berlatih dengan sang ayah tiga jam sehari, selama lima hari seminggu.
Dalam berlatih, tak jarang Milla mengalami cedera tapi kondisinya segera pulih hanya dalam waktu beberapa hari. Tak hanya itu, di situs galang dana Go Fund Me, Milla berhasil mendapat donasi sampai Rp 21 juta untuk membeli perlengkapan seperti kaos kaki kompresi, lampu tahan air, dan sarung tangan. Dalam Battlefrog Extreme, tantangan yang dilewati Milla di antaranya rope climbing, wall climbing, halang rintang, berlari sambil membawa beban tertentu, warped wall, dan rope ladder.
CEO Battlefrog Ramiro Ortiz mengatakan dirinya salut dengan kegigihan Milla. Sehingga, Ortiz menuturkan Milla bisa didapuk sebagai peserta Battlefrog Extreme Race termuda. Sementara, dr Todd Narson, pemilik Miami Beach Family and Sports Chiropractic Center yang sempat menangani Milla mengatakan sampai saat ini kondisi gadis itu baik-baik saja meski ia sempat mengalami beberapa kali cedera.
“Saya hanya ingin menginspirasi anak-anak lain untuk melakukan apa yang mereka suka dan inginkan. Walaupun, bukan berarti saya memaksa anak lain untuk melakukan hal yang sama seperti saya,” ujar bocah yang tahun lalu menyelesaikan lomba Spartan bersama ayah dan neneknya ini. (detikcom)
