PANGKALPINANG –Komisi I DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar rapat koordinasi bersama para mitra nya, salah satu pembahasan dalam rapat tersebut yakni, mengenai perampingan struktur OPD yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang Struktur Pemerintahan Daerah.
“Perihal perampingan OPD, kita juga akan koreksi disitu, karena ada beberapa misalnya (OPD-red) yang tergabung yakni Dinas Sosial di Komisi IV dan yang tergabung Pemdes di Komisi I, maka kita sinkronkan juga, misalnya untuk Dinas Kearsipan dan Perpustakaan yang bergabung,” kata Ketua Komisi I DPRD Babel, Hellyana di ruang kerjanya, Jumat (6/11/2020).
Oleh karena itu, dia mengungkapkan, pada rapat koordinasi tersebut, Komisi I ingin mengetahui gambaran OPD-OPD yang mengalami perampingan.
“Tujuan perampingan OPD ini kan untuk efisiensi, kita masih kroscek sejauh mana ketika ada perampingan sama sebelumnya, kalau tidak ada untuk apa kita perampingan,” ujarnya.
Menurut dia, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan sangat signifikan dan efisien dilakukan perampingan. Kendati demikian, diutarakan dia, Komisi I akan tetap melakukan evaluasi secara mendalam.
“Ini belum selesai, ada beberapa catatan, artinya, poinnya harus kita sadari bahwa kondisi keuangan kita tidak terlalu baik, dalam hal ini APBD kita menurun sekalipun sudah ada perampingan. Untuk itu, setiap program dan kegiatan OPD, kita minta pertanggungjawabannya,” jelasnya. (EDI)
