Berita Daerah

Kebakaran Rumah Di Sungai Pinang Dua Orang Meninggal Dunia

125

Musi Rawas – Kebakaran rumah di Dusun 6 Desa Sungai Pinang Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel menelan korban jiwa, Sabtu (21/9/2024) malam sekira pukul 20.30 WIB.

Nenek Sima 90 tahun dan cucunya bernama Rismi yang masih berusia 10 tahun meninggal dunia setelah terkepung api yang dengan cepatnya membakar rumah korban yang masih terbuat dari kayu.

Meskipun saat kejadian, warga setempat sempat berupaya ingin melakukan pertolongan, namun karena kondisi rumah terbuat dari papan api sulit dipadamkan, hingga akhirnya menghanguskan rumah dan kedua korban yang terjebak.

Kepala Satpol PP-Damkar Musi Rawas, Yudi Fachriansyah melalui Kasi Pencegahan Kebakaran, Ari Maradona saat dikonfirmasi, Minggu (22/09/2023/4) pagi membenarkan kejadian tersebut.

“Benar, kejadiannya malam tadi sekira pukul 20.30 Wib,” kata Ari, kepada Sripoku.com, Minggu (22/09/2024).
Dikatakan Ari, kejadian tersebut pertama kali dilaporkan oleh perangkat Desa Sungai Pinang Kecamatan Muara Lakitan. Kemudian, petugas Damkar langsung turun untuk melakukan pemadaman.

“Api berhasil dipadamkan sekira pukul 22.00 Wib. Akibat kejadian tersebut, 2 orang tewas yakni seorang nenek bernama Sima (90 tahun) dan cucunya yang masih berusia 10 tahun,” jelasnya.

Dari hasil sementara olah TKP yang dilakukan Tim Indentifikasi Satreskrim Polres Mura dan Polsek Muara Lakitan
dugaan sementara penyebab kebakaran akibat hubungan arus pendek/korsleting listrik.

Hal tersebut dibenarkan, Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Muara Lakitan, AKP M Abdul Karim SH didampingi Kanit Reskrim, Ipda Anggiat H Silalahi SH, saat dimintai keterangan, Sabtu (21/9/2024)

“Bahwa memang benar, telah terjadi musibah kebakaran rumah warga milik, Lidia di Dusun VI, Desa Sungai Pinang, Kecamatan Muara Lakitan. Maka dari itu, personel langsung meluncur kelokasi sekaligus melakukan Olah TKP, dan hasil sementara diduga kebakaran akibat hubungan arus pendek/korsleting listrik,” kata Kapolsek

Kapolsek menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan saksi-saksi, identifikasi oleh anggota, diketahui kejadian terjadi kebakaran tersebut bahwa sumber api berasal dari atap rumah.

Dan, diketahui kondisi rumah dalam keadaan tertutup, dan yang ada dalam rumah tersebut, Sima (saat hidup sudah sakit buta/tidak melihat lagi), dan Lismi.

Dengan, cepat api langsung membesar dan menjalar, disebabkan seluruh rumah korban terbuat dari kayu yang sudah lumayan lapuk. Pungkasnya. Mus

Exit mobile version