Sekayu – Kualitas udara di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang menurun dan dalam kategori sedang, lebih rendah dibandingkan beberapa waktu lalu. Oleh karena itu, Pemkab Muba terus menggalakkan masyarakat untuk tidak membakar sampah di pekarangan rumah maupun membakar guna membuka lahan dan kebun.
Kali ini, Dinas Kesehatan Muba juga mengimbau seluruh warga untuk menggunakan masker. dengan bagi-bagi masker gratis kepada masyarakat yang sedang beraktivitas di luar.
“Hari ini Dinas Kesehatan Muba membagikan masker kepada masyarakat diruang-ruang publik, disamping memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat tidak melakukan aktivitas membakar sampah di pekarangan rumah dan membakar untuk membuka lahan perkebunan baru,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muba dr Azmi Dariusmansyah MARS.
Untuk menjaga kesehatan masyarakat, Azmi juga menganjurkan selain menggunakan masker jika keluar rumah, banyak minum air putih hangat, makan buah dan sayur, serta segera ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gangguan pernapasan.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Muba Ir. Zulfakar menjelaskan, bahwa berdasarkan hasil pengukuran Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) DLH Muba, tingkat polusi udara Kota Sekayu bergerak masih sedang dengan nilai indek 58.
“Hasil penilaian ISPU ini keluar setelah dilakukan pengukuran contoh/sampling pada Ahad hingga Senin (17-18 September 2023) lalu di kantor DLH Muba. Kedua pengukuran sampling tersebut dilakukan masing-masing pada pukul 09.00 WIB di lokasi sama,” paparannya.
Pj. Bupati Muba H. Apriyadi menambahkan, bagi masyarakat yang mengalami keluhan kesehatan untuk segera berkonsultasi ke fasilitas layanan kesehatan terdekat. Selain itu, warga juga diminta lebih menjaga kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggalnya masing-masing.
“Untuk menghindari terpaparnya penyakit akibat udara yang tidak baik di musim kemarau ini, maka diimbau kepada seluruh warga gunakan masker saat di luar ruangan, demi menjaga kesehatan kita semua,” ucapnya. (Endang S)
