pemkab muba pemkab muba
OKI Mandira

Gubuk Reyot Kakek Amrin Dipugar Baznas OKI

70
×

Gubuk Reyot Kakek Amrin Dipugar Baznas OKI

Sebarkan artikel ini
pemkab muba pemkab muba

OKI – Senyum bahagia terlihat di raut wajah kakek Amrin (72), warga Desa Pematang Buluran, Kecamatan Sirah Pulau (SD) Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Di usia senjanya, Amrin kini bisa tinggal di rumah lebih nyaman setelah menjadi sasaran perbaikan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) OKI.

Sebelumnya, hujan deras selalu jadi kekhawatiran Amrin. Hembusan hujan masuk dari celah-celah dinding beratap daun rumbia. Bahkan, kakek renta ini sering khawatir rumahnya ambruk karena tiang dan kayunya sudah keropos dimakan usia.

“Ya, seperti ini kondisinya, kalau hujan air masuk semua ke dalam rumah, kayunya banyak yang keropos. Bahkan dapur ini sudah sempat roboh,” kata kakek Amrin menceritakan kisah hidupnya kepada Pj. Bupati OKI, Asmar Wijaya, di Pematang Buluran, Jumat (18/10/2024).

Kakek Amrin seorang diri menempati rumahnya. Anak semata wayangnya sudah menikah dan turut suaminya di rumah lain.

Sehari-hari kakek Amrin bekerja sebagai buruh tani. Kadang juga dia membantu warga yang ada hajatan dengan menyampaikan undangan ke rumah-rumah.

“Cukuplah untuk tambahan beli gula dan beras,” ujar kakek Amrin.

Kondisi kakek Amrin tak luput dari perhatian pemerintah. Kepala Desa Pematang Buluran, Zaina S.Pd mengatakan, sebelumnya kakek Amrin sudah mendapat bantuan langsung tunai (BLT) melalui dana desa.

“Sejak beberapa tahun ini sudah mendapat BLT DD,” terang Kades Zaina.

Terkait bantuan rehab rumah, tambahnya, sebelumnya sudah diusulkan.

“Jadi bukan karena sempat viral kemarin, bantuan sudah diberikan sebelumnya,” tambah dia.

Sementara itu, Pj. Bupati OKI Asmar Wijaya yang memberikan bantuan rehab rumah mengatakan, pemkab komitmen menyelesaikan persoalan rumah tidak layak huni (RTLH) di OKI.

“Baik itu melalui APBD, Baznas maupun swasta. Para pemangku wilayah, khususnya perangkat desa bisa responsif, termasuk membantu dari dana desa,” ujar Asmar.

Pihaknya akan terus mendorong dan menggerakkan sumber keuangan lainnya, seperti Baznas, CSR dan pihak-pihak lain yang ingin membantu perbaikan rumah tidak layak huni di OKI.

“Tidak hanya membangun rumah, tapi juga harus nyaman dan sehat. Juga bantuan jambanisasi untuk lingkungan yang sehat,” jelasnya.

Asmar menyebutkan, bantuan yang diberikan berupa bahan material. Dia mengajak masyarakat secara guyub memperbaiki rumah kakek Amrin.

“Kalau sama-sama dikerjakan mudah-mudahan sebelum 20 hari kerja sudah selesai,” tambahnya.

Tak banyak yang diucapkan kakek Amrin usai menerima bantuan dari Pj. Bupati OKI. Dia bersyukur dan mengucap terimakasih rumahnya bisa layak huni. (Jang Mat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *