pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Bahaya Covid19, Bupati Banyuasin Gencar Berikan Imbauan Melalui Medsos

23
×

Bahaya Covid19, Bupati Banyuasin Gencar Berikan Imbauan Melalui Medsos

Sebarkan artikel ini
IMG-20200327-WA0013
pemkab muba

Banyuasin | Bupati Banyuasin H Askolani SH MH terus memberi imbauan kepada masyarakat Banyuasin agar jangan lengah akan bahaya pandemi Corona ini.

Imbauan itu dilakukan baik melalui Dinas, OPD, jajaran dibawahnya hingga ke RW dan RT untuk bersatu melawan corona. Dengan daring dan jejaring medsos secara pribadi dengan akun Medsos ‘saya Banyuasin’ ia juga dengan gencar mengunggah rangkaian kata lugas dipahami follower (pengikut) nya.

“Ini soal kamanusian” ia tulis dalam akun Banyuasin Bangkit.

Sebelumnya ia memimpin sendiri dalam penyemprotan massal dengan disinfektan yang diikuti juga oleh Wakil Bupati H Slamet Soemantono SH, Sekretaris Daerah H Senen Har Kepala Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Alfian, PMI, TNI, Polri di titik lokasi vital perkantoran, Gedung DPRD Banyuasin, Masjid dan lain sebagainya, Kamis, (25/03).

Tak sampai disitu masih dalam akun pribadi nya H Askolani juga memaparkan dengan bahasa yang lebih dimengerti dengan bahasa ‘wong kito’ dengan mengingatkan agar waspada dan meminta kepada warga Banyuasin yang merasa ada sanak saudara yang baru saja tiba di rumah yang notabene melakukan perjalanan jauh untuk memeriksakan keadaan saudara nya itu.

“Cobalah untuk melakukan Karantina Mandiri selama 14 hari,” tulis Bupati.

“Jangan sampai kita menyesal,” ajak dia.

Selain itu Bupati juga menulis untuk Camat dan lurah/ kades untuk memperketat keluar masuk warganya jangan sampai melakukan perjalanan keluar dari wilayahnya.

Pada bagian lain Bupati juga meminta pemilik restouran, kafe dan rumah makan untuk dengan ihklas menyediakan tempat cuci tangan dengan sanitizer serta air yang mengalir.

“Ayo buang ego masing masing demi keselamatan kita semua,” tulis dia lagi.

Bupati meminta Lurah/Kades hingga RT membuat poster mengingatkan warga nya. “Ayo bersatu melawan Corona”

Bupati juga menulis angka dan jumlah pasien kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Banyuasin per 25 Maret 2020 yakni sebanyak 20 orang yang tersebar di 7 Kecamatan di Banyuasin dalam dinding akun medsosnya itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *