PALEMBANG I Sebanyak 1000 siswa dan siswi SMAN 10 Palembang mendeklarasikan diri melalui seribu tandatangan di atas spanduk sebagai bentuk perlawanan terhadap maraknya bahaya narkoba dan sex bebas di kalangan pelajar.
Deklarasi yang di buka langsung kepala sekolah SMA Negeri 10 Fir Azwar,Spd.MM dan di saksikan langsung perwakilan Badan narkotika Kota Palembang ini juga dibarengi dengan pelantikan duta anti narkoba dan sex bebas SMA Negeri 10 yang tergabung di dalam kegiatan PIKR SMAN 10.
Fir azwar mengatakan, sebagai sekolah yang berkualitas dan berwawasan lingkungan pihaknya mendeklarasikan seribu tandatangan ini sesuai dengan visi dan misi dari sekolah. “Kita punya program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas remaja, dan untuk itu semua warga SMAN 10 bukan hanya siswa namun juga semua guru dan staf berkomitmen menjahui dan lawan penyebaran narkoba dan sex bebas sebagai upaya bersama dalam menjaga kualitas remaja,”ujarnya Senin (9/5/2016).
Katanya, untuk menjaga komitmen bersama ini SMAN 10 Palembang juga membentuk PIKR ( Pusat Informasi dan Konseling Remaja ) dimana didalam kegiatannya PIKR ini nantinya memberikan penyuluhan-penyuluhan pada siswa SMAN 10 palembang tentang bahaya narkoba dan sex bebas.
“Kita sebagai sekolah pertama di sumatera selatan yang memiliki Pusat Informasi dan Konseling Remaja dan serius dalam penerapannya. Dan kita juga akan mengandalkan PIKR untuk menjaga komitmen bersama ini, dimana nantinya anggota PIKR yang merupakan siswa dan siswi pilihan di SMAN 10 akan secara berkelanjutan melakukan penyuluhan-penyuluhan tentang bahaya sex bebas dan bahaya narkoba,”jelasnya.
Disela-sela deklarasi Tesya Cantika seorang siswi SMAN 10 yang ikut membubuhkan tandatangannya, saat di tanya media mengenai kegiatan ini mengatakan, dirinya menyambut baik kegiatan deklarasi ini. Menurutnya, dari kegiatan ini kita ingin semua siswa sadar akan bahaya narkoba dan sex bebas. “Kita juga mendapat pengetahuan lebih tentang bahaya keduanya yang begitu mengerikan,”Pukas Tesya. (Sonny Kushardian)