pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Bangka Belitung

Pulau Belitung Siap Terima Wisatawan di Era New Normal

63
×

Pulau Belitung Siap Terima Wisatawan di Era New Normal

Sebarkan artikel ini
IMG-20200902-WA0003
pemkab muba

TANJUNG KELAYANG | Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman pastikan sendiri water sport Pulau Belitung layak menjadi pilihan wisata sekaligus olahraga air pasca pandemi Covid-19.

Untuk persiapan dan memastikan kesiapan membuka kembali wisata Pulau Belitung dalam menghadapi era tatanan kehidupan baru, Gubernur Erzaldi mengeksplorasi Pulau Belitung dalam kunjungannya ke Pulau Belitung pada Selasa (1/9/20).

Hal ini dilakukan setelah beberapa bulan yang lalu, setiap penjuru dunia mengalami kesulitan melakukan aktivitas sosial karena kekhawatiran merebaknya Covid-19 mulai berangsur memasuki tatanan kehidupan baru pada Agustus-September 2020. Selain itu, kunjungan ke Belitung juga mempersiapkan kedatangan Menteri PPN/Bappenas RI.

Babel menjadi salah satu provinsi yang dikategorikan sebagai zona hijau dan mendapat rekomendasi pemerintah pusat untuk menjadi salah satu daerah yang dapat dikunjungi untuk tujuan wisata pasca pandemi atau memasuki era tatanan kehidupan baru.

Ini menjadi hal yang baik bagi Babel karena pariwisata menjadi industri yang begitu diminati, setelah berbulan-bulan masyarakat dilarang untuk melakukan aktivitas secara ramai.

Babel memiliki banyak potensi alam, khususnya wisata pantai. Lautan yang tenang, air laut yang jernih, hingga pulau-pulau kecil dengan pemandangan yang memanjakan mata akan mampu mengembalikan dan menyegarkan pikrian pasca pandemi. 

“Di era “new normal” ini, saya juga memastikan protokol Covid-19 berjalan dengan baik di tempat-tempat wisata Pulau Belitung,” ungkapnya.

“Para wisatawan tidak perlu khawatir, selain Babel merupakan zona hijau, kondisi tempat wisata ini juga ramah protokol Covid-19,” tambahnya. 

Ditegaskan juga oleh Gubernur Erzaldi, bahwa Babel sudah siap menyambut kunjungan wisatawan, melalui hotel yang mulai beroperasional, tempat wisata yang kembali buka, hingga pilihan kuliner yang variatif. 

“Tentunya persyaratan penerbangan dan kedatangan di bandara tetap harus dijalankan sesuai protokol yang berlaku,” pungkasnya. (Doni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *