Beritamusi.co.id – Target peremajaan sawit rakyat (PSR) seluas 3.468 hektar, terus dikejar. Periode ke dua ini, seluas 500 hektar sawit rakyat kembali diremajakan. Jumlah ini menambah peremajaan sawit periode pertama, seluas 1.000 hektar.
SP 2 Bumi Lampung, Desa Marga Mulya, Kecamatan Kikim Timur, kembali jadi lokasi PSR periode ke dua tahun ini. Bupati Lahat, Cik Ujang SH jadi orang pertama yang menanamkan benih sawit varian Simalungun, di program PSR ini.
“Sektor perkebunan akan terus kita tingkatkan. Ini untuk kesejahteraan petani. Petani pelaku utama pembangunan di Kabupaten Lahat,” kata Cik Ujang, usai tanam bersama peremajaan sawit, Senin (10/10).
Cik Ujang mengatakan, Lahat ini topografinya sangat bagus untuk sektor perkebunan, salah satunya sawit. Karena itu pembinaan untuk petani sawit juga harus dimaksimalkan. Agar hasil buah ketika panen, bisa memuaskan.
“Sawit rakyat sudah ribuan hektar, kalau dirawat dengan baik hasilnya bisa maksimal. Perekonomian petani pun jadi meningkat,” katanya.
Kepala Dinas Perkebunan Lahat, Vivi Angraini SSTp MSi menuturkan, potensi perluasan areal sawit di Lahat cukup besar. Karena itu perlu ada campur tangan pemerintah untuk menyukseskan peremajaan.
“Peremajaan ini dipelopori oleh KUD Subur Makmur. Ini tahap ke 2, memang tahapannya belum 100 persen. Tapi ini wujud keberhasilan dan dukungan Bupati Lahat untuk lakukan peremajaan,” tuturnya.
Vivi menyadari, apa yang direncanakan belum sempurna menjawab hasil produksi perkebunan sawit. Karena itu dibutuhkan dukungan semua pihak, agar petani sawit sejahterah.
“Diakhir masa jabatannya, Bupati Lahat masih konsen mewujudkan visi misi, mensejahterakan petani. Petani juga harus bersinergi, agar apa yang direncanakan bisa tercapai,” sampainya. (Safitri)