Lahat – Doa dipanjatkan saat Pemerintah Kabupaten Lahat menggelar Sholat Istisqa untuk memohon turunnya hujan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, bertempat di halaman kantor Pemkab Lahat, Jumat (6/10/2023).
Terlebih saat ini dampak kemarau banyak sawah yang kering, lahan terbakar, serta warga kesulitan mendapatkan air bersih lantaran sumur mulai mengering.
Sholat Istisqa sendiri diikuti Bupati Lahat H. Cik Ujang SH didampingi Wakil Bupati Lahat H. Haryanto SE MM, Forkopimda, TBUPP, Asisten dan Staf Ahli, jajaran OPD, Kemenag Lahat, Ketua MUI, Ketua Baznas Lahat, pimpinan pondok pesantren, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pelajar dan masyarakat sekitar. Sementara Imam Sholat Istisqa dipimpin KH. Kushunul Karim.
Bupati mengungkapkan bahwa saat ini bersama – sama meminta pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta’ala agar diturunkan hujan. Lantaran saat ini sudah mulai terjadi kekeringan dan kebakaran hutan dan lahan.
“Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala mengampuni segala kesalahan kita. Jika ini adalah cobaan, mudah-mudahan kita bisa meminimalisasi dan dapat mengurangi perbuatan buruk kita. Semoga apa yang kita laksanakan pada pagi hari ini dengan melaksanakan Sholat Istisqa secara berjamaah, diijabah oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan diturunkan hujan,” ungkap Bupati.
Sementara itu untuk langkah pemkab sendiri guna mengantisipasi karhutla telah menyiagakan instansi terkait seperti Damkar, BPBD, serta berkoordinasi dengan pihak-pihak lainnya, bersama-sama mencegah dan menangani kebakaran hutan dan lahan tersebut.
“Untuk kekeringan juga akan dipersiapkan pompa air. Termasuk digelarnya pasar murah bagi masyarakat, yang mulai terdampak kekeringan. Untuk antisipasi kerawanan pangan, telah dipersiapkan stok beras,” pungkas dia. (Sfr)
