pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

OPD di Muara Enim Sinergi Atasi Masalah Stunting

59
×

OPD di Muara Enim Sinergi Atasi Masalah Stunting

Sebarkan artikel ini
IMG-20200914-WA0032
pemkab muba

MUARA ENIM – Asisten III Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim, dr Yan Riyadi menekankan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Muara Enim bahwa masalah stunting merupakan masalah yang prestise. Hal ini karena masalah ini telah menjadi masalah penting mulai dari Nasional hingga Kabupaten / Kota.

“Stunting berkaitan dengan penurunan kemiskinan, stunting bagaimana menjaga SDM yang betul-betul dibanggakan dan berkualitas untuk pembangunan bangsa. Untuk itu harus betul-betul diperhatikan,” ujarnya saat memimpin rapat penanganan stunting di Kabupaten Muara Enim, di Ruang Rapat Pangripta Sriwijaya Bappeda Muara Enim, Senin (14/9/2020).

Untuk mengatasi hal ini, dia mengajak agr setiap OPD bersinergi. “Jadi apa yang disarankan BPKP Sumsel harus bersama – sama dilakukan seluruh OPD baik sebagai saran dan evaluasi. Kalo ada ide – ide baru sangat bagus apalagi nanti ada penilaian dari BPKP Sumsel,” jelasnya

Sementara itu, Kepala Bappeda Muara Enim, Ir Mat Kasrun menyampaikan, apa yang menjadi bahan verifikasi BPKP Sumsel seperti Kabupaten Kota prioritas melaksanakan program peningkatan kompetensi pendidik PAUD yang berorientasi sensitif gizi, minimal 20 orang trainer tersertifikasi per Kabupaten Kota, minimal 20 persen di 100 kab kota prioritas 20 pesen x 246 desa memiliki minimal 2 orang PAUD yang telah dlatih oleh trainer tersertifikasi.

Kemudian lanjutnya, agar Kabupaten Muara Enim berperan aktif untuk mencari pedoman umum dari Kemensos RI mengenai pengenalan makanan tambahan untuk anak umur 6-24 bulan sehingga dapat disosialisasikan. Membuat laporan realisasi penyaluran BPNT dan evaluasi untuk mengetahui permasalahan yang terjadi sejak dini dalam penyaluran BNPT.

“Melakukan rekonsiliasi capaian penyaluran dana BNPT secara berkala dengan bank penyalur / bank himbara sehingga dapat diketahui kebenaran jumlah BNPT yang tersalur. Terakhir, agar memberikan menyalurkan bantuan makanan tambahan bagi 10 desa prioritas stunting,” papar Mat Kasrun. (Rahmad)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *