pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Hukum & Kriminal

Oknum Sekuriti Perusahaan di Musirawas Aniaya Pekerja Migas

74
×

Oknum Sekuriti Perusahaan di Musirawas Aniaya Pekerja Migas

Sebarkan artikel ini
IMG_20201112_190531
pemkab muba

MUSIRAWAS – Oknum Satpam perusahaan Migas di Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan (Sumsel), MA (37) terpaksa kini harus meringkuk di sel Polsek Muara Kelingi setelah diduga melakukan pengancaman disertai penganiayaan terhadap salah seorang karyaean PT. Arta Kencana beberapa waktu lalu.

Aksi pelaku terbongkar, ketika korban melaporkan kejadian yang dialaminya ke Unit Sentral Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Muara Kelingi 7 November 2020 lalu. Menindaklanjuti laporan itu, polisi berhasil mengumpulkan sejumlah bukti untuk mengamankan sang sekuriti.

“Benar, ada perkara tersebut, dan kini pelaku sudah kita amankan,” ujar Kaplosek Muara Kelingi, Iptu Hendrawan didampingi Kanitres Ipda Eko, Kamis (12/11/2020).

Dibeberkan Kapolsek, krologis kejadian tindak pengacaman disertai kekerasan tersebut terjadi ketika pelaku mengampiri pekerja yang tengah melakukan pengalian pipa gas. Kemudian, pelaku pun dengan emosi memarahi para pekerja sambil menyuruh para pekerja untuk berhenti bekerja lantaran belum ada kompensasi yang diberikan lantaran para pekerja tersebuenggali di depan rumah kakak iparnya.

Tak hanya menggunakan kata-kata, lanjut Kapolsek, pelaku juga mengamuk dengan melemparkan kaca etalase dan kursi panjang ke dalam lubang galian. Sedangkan, di dalam ada pekerja iniasil AN sedang menggali.

“Pelaku setelah mengamuk, mendekati salah satu pekerja memeras mulut, dan mencekik leher sambil beteriak ‘Kamu, nak berenti dak begawe’. Akibatnya, pekerja tersebut terpaksa menghentikan pekerjaanya,” tuturnya.

Dari tangan pelaku, anggota mengamankan barang bukti (Bb) sebilah parang digunakan ketika kejadian yang disembunyikan pelaku di rumahnya. “Kini pelaku, masih terus dilakukan proses penyidikan. Dan dari kejadian itu, kita pun amankan BB, sajam sebilah parang diduga dipakai pelaku ketika kejadian,” tukasnya. (NURDIN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *