pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Nico Plamonia Desak Peran Pihak Ketiga Gerakan Roda Ekonomi di Babel

16
×

Nico Plamonia Desak Peran Pihak Ketiga Gerakan Roda Ekonomi di Babel

Sebarkan artikel ini
IMG-20210421-WA0075
pemkab muba

PANGKALPINANG – Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dapil I Kota Pangkalpinang, Nico Plamonia Utama mengatakan, pihak ketiga sangat berperan penting dalam menggerakkan roda perekonomian di Indonesia khususnya Provinsi Babel

Sementara itu, dia menambahkan, pemerintah berperan mengambil tempat sebagai pembuat kebijakan dan regulasi.

“Pemerintah tidak dapat berdiri sendiri, perlu peran pengusaha. Begitu juga dengan pelaku usaha perlu dorongan pemerintah dalam banyak hal, terutama regulasi dan permodalan,” kata Nico pada saat kegiatan reses I tahun 2021 di Hotel Cordela, Pangkalpinang, Rabu (20/04).

Dalam mendukung pertumbuhan dan pengembangan usaha di Provinsi Babel, dijelaskan dia, pemerintah telah mengamanatkan kepada dua lembaga keuangan daerah yaitu Jamkrida dan bank daerah dalam hal ini Bank Sumsel Babel untuk mengawal proses pengembangan usaha di kep. Bangka Belitung khususnya UMKM.

“Ini semua akan kita dorong terus, seperti yang telah diamanatkan dalam perda No 13 tahun 2017 tentang Pemberdayaan Koperasi dan UMKM,” ujarnya.

Politikus Partai Demokrat ini juga menegaskan, tidak semua pokok-pokok pikiran DPRD yang dihimpun pada saat reses itu berupa proyek-proyek kegiatan, tetapi regulasi yang dihasilkan di DPRD, termasuk MoU atau nota kesepahaman juga merupakan salah satu hasil dari pokok pikiran itu sendiri.

Adapun yang menjadi pokok-pokok pikiran dalam pelaksanaan reses tersebut, yakni, pertama pihak perbankan khususnya bank Sumsel Babel harus mendukung UMKM dan Jamkrida, sebagai BUMD wajib menjamin pengembangan UMKM di Provinsi Bangka Belitung.

Kedua, salah satu program kerja yang harus disiapkan dinas pertanian dan ketahanan pangan adalah pemberian subsidi pupuk organik dan kompos dan ketiga, DPRD Babel mengusulkan dan mendukung pendirian politeknik pembangunan pertanian di Babel.

Kegiatan reses I ini dihadiri oleh HIPMI Babel (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia), HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia), PATANI (Pandu Tani Indonesia), perwakilan Bank SumselBabel, Dirut Jamkrida, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan provinsi Kep. Babel dan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi. (EDI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *