Tim Tenaga Ahli Komisi II DPR RI bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) mengadakan rapat di Ruang Rapat Serasan Sekate. Rapat tersebut bertujuan untuk mengumpulkan data yang akan digunakan dalam penyusunan Naskah Akademik dan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Kabupaten Muba.
“Kegiatan ini perlu dilakukan karena banyak hal yang perlu disesuaikan dengan perkembangan daerah Muba saat ini,” ungkap Chairul Umam SH MH, Tenaga Ahli Komisi II DPR RI.
Beliau juga menambahkan bahwa pihaknya ingin mendengarkan masukan dan saran terkait penyusunan RUU tersebut. “Pengumpulan data sedang berlangsung saat ini,” ujarnya.
Sementara itu, Pj Bupati Muba, Apriyadi Mahmud, menjelaskan bahwa kehadiran Tenaga Ahli Komisi II DPR RI tersebut adalah untuk mengumpulkan data yang akan digunakan dalam penyusunan naskah akademik dan RUU tentang Kabupaten Musi Banyuasin dengan jelas dan teratur.
“Kami berharap bahwa dalam draft RUU tersebut nantinya juga akan mencantumkan batas wilayah Muba yang jelas melalui titik koordinat,” tuturnya.
Beliau juga menambahkan bahwa dalam penyusunan RUU tersebut, penting untuk memperhatikan hak ulayat dan kearifan lokal. “Kami berharap proses penyusunan berjalan lancar dan dilakukan penyesuaian yang memperoleh dampak positif bagi Kabupaten Muba,” pungkasnya.
Dalam rapat tersebut, hadir pula Wakil Ketua DPRD Muba, Irwin Zulyani, Anggota DPRD Muba, Muhammad Yamin, Ziadaltuher, tokoh masyarakat, dan Ketua Pemangku Adat, H. Zainal Hasan, beserta sekretaris.
