pemkab muba pemkab muba
Ekonomi & Bisnis

Kuatkan Sinergitas, PTBA Siap Hadapi Tantangan Industri Batu Bara

130
×

Kuatkan Sinergitas, PTBA Siap Hadapi Tantangan Industri Batu Bara

Sebarkan artikel ini
IMG-20220611-WA0040
pemkab muba pemkab muba

MUARA ENIM – Tantangan yang dihadapi industri tambang batu bara ke depan akan semakin berat. Penggunaan energi fosil akan semakin dibatasi. Industri pertambangan batu bara harus menyesuaikan diri dengan situasi tersebut.

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) sebagai salah satu produsen batu bara yang besar di Indonesia perlu memperkuat sinergi antar lini di dalam perusahaan.

Hal itu disampaikan Direktur Utama PTBA Arsal Ismail dalam acara Halalbihalal PTBA di Gedung Serba Guna PTBA, Tanjung Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) pada Jumat (10/6/2022).

Acara Halalbihalal untuk para pekerja PTBA tersebut dihadiri oleh Komisaris Utama PTBA Agus Suhartono, Komisaris PTBA Piterdono HZ, Komisaris PTBA Andi Pahril Pawi dan seluruh jajaran direksi PTBA.

Pertemuan tersebut halalbihalal offline pertama dalam 2 tahun terakhir, seiring meredanya pandemi COVID-19. Tema yang diusung yakni ‘Eratkan Silaturahmi dan Menguatkan Sinergi’.

“PTBA perlu mempererat lagi dan meningkatkan sinergi, karena ke depan tantangan akan semakin berat dan challenging,” ucapnya.

Ia juga mengatakan, bila hal itu tidak dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan sinergi antar lini, mustahil PTBA mampu capai target-target ke depan.

“Pembatasan energi fosil dan wacana Net Zero Emision di tahun 2050 mendatang, akan memberikan tekanan pada prospek bisnis kita secara panjang,” kata Arsal Ismail.

Ia menegaskan, meski banyak tantangan, Arsal mengajak para pekerja agar optimistis menghadapinya.

“Ke depan kita harus lebih kolaboratif baik di sisi internal PTBA maupun ke seluruh stakeholder, sehingga nantinya apa yang kita cita-citakan, insya Allah akan tercapai,” ujarnya.

Arsal juga menegaskan bahwa capaian positif PTBA selama ini merupakan hasil kerja bersama. Tidak boleh ada yang merasa hebat sendiri. Diharapkan para pekerja dapat mengesampingkan ego pribadi untuk kepentingan bersama.

“Sejatinya apa yang PTBA torehkan sampai dengan hari ini merupakan kerja keras kita semua, hasil team work kita semua, hasil komitmen kita semua,” ucapnya.

Ia menambahkan, dengan adanya halal bihalalal tersebut, seluruh elemen yang ada di PTBA lebih mempererat tali persaudaraan dan saling memaafkan. (Romi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *