MUSI BANYUASIN – Rencana Pembentukan Unit Kerja Keimigrasian (UKK) di Kabupaten Musi Banyuasin yang sempat tertunda akibat pandemi COVID-19, kini bakal segera terwujud. Pasalnya, Pemkab Musi Banyuasin dibawah komando Penjabat (Pj) Bupati H Apriyadi saat ini tengah gencar melakukan percepatan Pembentukan Unit Kerja Keimigrasian (UKK) di Kabupaten Muba tersebut.
Hal ini diketahui saat Pejabat Bupati Musi Banyuasin H Apriyadi diwakili Pj Sekda Musni Wijaya SSos MSi menerima Kunjungan Tim Direktorat Jenderal Imigrasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang dan peninjauan lokasi Unit Kerja Kantor Imigrasi (UKK) di Kabupaten Muba, Selasa (14/6/2022) bertempat di Ruang Rapat Serasan Sekate.
Upaya Pemkab Muba dalam mendukung percepatan Pembentukan Unit Kerja Keimigrasian (UKK) di Kabupaten Muba tersebut mendapat apresiasi dari pihak tim Direktorat Jenderal Imigrasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang Provinsi Sumatera Selatan. Pertemuan ini membahas seluruh persiapan yang harus dipenuhi agar proses pendirian UKK berjalan lancar.
Pj Sekda Musni Wijaya, SSos MSi dalam pertemuan ini menyatakan bahwa Pemkab Muba akan segera melengkapi fasilitas sarana dan prasarana guna mendukung kehadiran UKK. Karena, menurutnya kehadiran UKK akan menguntungkan bagi kedua belah pihak.
“Kami akan segera mempersiapkan apa saja yang terkait untuk pendirian UKK serta usulan Perjanjian Kerjasama (PKS). Kami juga berharap pendirian UKK Muba ini segera terealisasikan. Kehadiran UKK menjadi keunggulan tersendiri dibidang pelayanan publik bagi Pemkab Muba,” tandasnya.
Musni juga minta pihak OPD terkait segera lakukan rapat internal dan kami juga berharap ini segera terealisasikan. “Saya minta kita serius tindaklanjuti ini, mudah mudahan dalam tahun ini kalau memang semuanya siap, anggaran perubahan siap, InsyaAllah kesiapan gedung bisa kita siapkan tahun ini, tinggal peresmiannya.
Kasubdit Kerjasama Direktorat Kerjasama Keimigrasian Ditjen Imigrasi beserta Tim Survey Ditjen Imigrasi Herawan Sukoaji menyampaikan apresiasi atas antusias dalam mendukung berdirinya UKK ini.
“Kehadiran kami pada hari ini terkait dengan pendirian UKK. Dalam rangka untuk mensukseskan apa yang menjadi keinginan dari wilayah Muba untuk pendirian UKK ini. Dan Ini juga jadi konsen kami, Karena memang Kami lihat begitu antusiasnya wilayah Muba untuk membangun UKK Pak, bahkan gedungnya sudah berdiri, PKS belum ada, itu suatu hal yang sangat luar biasa kami rasakan untuk segera terwujudnya harapan kami menjadi Kantor Imigrasi kedepannya, itu yang kita inginkan,” ujarnya.
Karena, lanjutnya UKK memang dibangun sebagai embrio awal untuk sebuah Kantor imigrasi berdiri. saat ini yang sudah mewujudkan dari sebuah embrio UKK yang baru menjadi kantor imigrasi adalah Kantor Imigrasi Cianjur, nanti bisa kalau memang berkenan melihat juga di sana bahwa proses satu yang sudah bekerja berjalan dari embrio UKK sudah menjadi Kantor Imigrasi.
“Tentunya dengan dukungan fasilitas yang diberikan Pj Bupati melalui pejabat yang mengurusi UKK saat ini dalam hal pembangunan gedung, kemudian fasilitas kesisteman kemudian dukungan SDM sarana prasarana sampai dengan dukungan dalam hal tunjangan selama mereka bertugas di UKK tentunya kami banyak ucap terima kasih,” ujarnya.
Turut hadir, Staf ahli bidang politik hukum dan pemerintahan H Ibnu Sa’ad SSos MSi, OPD Muba terkait, Kepala Kantor Imigrasi Palembang diwakili Koordinator UKK Musi Banyuasin Raja Ulul Azmi Syahwali, Kasubbag Tata Usaha Kantor Imigrasi Palembang Yovita Mahendra Kasih, Kepala Urusan Umum Kantor Imigrasi Palembang/ PIC UKK Musi Banyuasin Chandra Supriansyah, Kasi It Kantor Imigrasi Palembang Narsepta Hendi, Kasubsi Status Keimigrasian Kantor Imigrasi Palembang Gusti Roli Mula Abadi.
Endang S
