MUBA| Generasi Muda Penggiat Alam Terbuka (GEMAPAKA) kembali menggelar bakti sosial bersama Karang Taruna Desa Nusa Serasan Kecamatan Sungai Lilin dan PMI Muba.
Organisasi kepemudaan dan lingkungan itu membagikan masker kepada siswa di halaman SDN 1 Sukamaju Kecamatan Babat Supat Kabupaten Musi Banyuasin, Selasa (24/09/2019).
Selain pembagian masker, baksos juga diisi dengan kegiatan penyuluhan bahaya dampak kabut asap kepada para seluruh siswa SDN 1 Sukamaju.
Menurut ketua umum GEMAPAKA Angga Julianto menjelaskan kegiatan ini terlahir dari bentuk wujud kepedulian Kita kepada masyarakat dan anak-anak tentang dampak dari bahayanya kabut asap.
“Daerah kita ini sudah menjadi wilayah terdampak yang cukup parah dalam beberapa bulan terakhir. Untuk itu Kita akan berbagi dan memberikan edukasi dan pelajaran mengenai dampak dari bahaya nya kabut asap,” ujarnya.
Bidan Samsinar, Amd.Keb Tim Kesehatan GEMAPAKA menjelaskan mengenai bahaya dan dampak dari kabut asap serta cara menanggulanginya.
“Kabut asap itu sangat berbahaya bagi kesehatan, bisa menyebabkan penyakit, seperti batuk, infeksi saluran pernapasan, dan bisa menyebabkan mata iritasi,” tutur bidan Sinar.
Samsinar juga berpesan kepada seluruh siswa agar menggunakan masker saat keluar rumah agar terhindar dari bahaya asap dan untuk mengurangi bermain diluar rumah karena kondisi asap yang masih cukup tebal.
“Adik-adik kalau keluar rumah jangan lupa pake masker ya agar terhindar dari bahaya asap. Juga kurangi bermain diluar rumah. Dan usahakan sebelum makan lakukan cuci tangan terlebih dahulu agar terhindar dari kuman” pesan nya kepada siswa-siswi.
Kepala Sekolah SDN 1 Sukamaju melalui Dewan Guru Sumaryadi, S.Pd.I mengajak seluruh para siswa agar mengikuti sosialisasi yang diadakan oleh teman-teman Gemapaka dan karang taruna.
“Mari kita ikuti kegiatan sosialisasi dari kakak-kakak relawan dan karang taruna, jangan ada yang ngobrol lagi dan bercerita di belakang,” Ungkap Sumaryadi ketika sambutan.
Sumaryadi juga berharap agar para siswanya mengetahui dampak dari bahaya nya kabut asap yang ada dan tetap menjaga kesehatan selama kabut asap masih tetap tebal.(Syaikodir)
