MUSI RAWAS – Berkat kegigihan Bupati Mura, H. Hendra Gunawan atau yang juga akrab disapa H2G kini, Kabupaten Musi Rawas menjadi daerah pertama menerima bantuan jaringan gas (Jargas) dari pemerintah. Bahkan, kedepanya H2G pun menargetkan meskipun sebelumnya 250.000 SR, ke depanya seluruh kecamatan sudah bisa menikmati jargas.
“Untuk mewujudkan jargas pertama di Indonesia, sudah sejak jauh-jauh hari melalui pendekatan Pemerintah Pusat, kita yang lebih dulu ajukan proposal secara Langsung Kepada Menteri ESDM RI yakni pada saat itu Bapak Ignasius Jonan di Hotel Dafam Lubuklinggau dalam rangkaian kunjungan Menteri ESDM,” ungkap H2G ketika dibincangi sejumlah wartawan, Senin (13/9/2020) siang.
Lebih jauh, disebutkannya, dari semua tujuan memenuhi target Alokasi Jargas di 14 Kecamatan. Maka ditargetkan sampai tahun 2025, minimal dapat mengcover 75% wilayah coverage rencana Alokasi Jargas.
“Jarga sendiri dimulai Tahun 2018, yang mana Kabupaten Musi Rawas mendapatkan Alokasi Jargas melalui Dana APBN TH, dengan Jumlah Sambungan Rumah sebanyak 5.182 SR yakni di kecamatan Suka Karya 3.926 SR, Tuan Negeri 1.204 SR,” jelasnya.
Sedangkan ditahun 2019, Pengajuan Sisipan atau program penetrasi Jaringan Gas untuk SR yang direncanakan sebanyak 1.000 SR sd 2.000 SR belum dapat terlaksana karena tingginya defisit APBN th 2019, dan dianggarkan kembali pada APBN TH 2020 melalui proses pendekatan yang panjang.
Ditambahkanya, untuk rencana tahun 2020 banyak sekali pembatalan pelaksanaan kegiatan pemasangan Jargas di Seluruh Wilayah Kerja di Indonesia dengan berbagai Alasan termasuk kondisi pandemi COVID19. “Akan tetapi, atas berkat doa masyarakat Musi Rawas dan kerja AK5 Pemkab Musi Rawas, di Sumatera Selatan HANYA Kabupaten Musi Rawas dan Musi Banyuasin saja yg mendapatkan alokasi pembangunan Jargas. Sedangkan, rencana pemasangan jargas ditahun 2020 dialokasikan sebanyak 4.809 SR dengan wilayah sebaran
Desa AIR BELITI : 524 SR, Bamasco : 830 SR, Banpres : 814. SR, Desa Dharma Sakti : 91 SR
Desa Leban Jaya : 854 SR, Desa Lubuk Rumbai : 1.354 SR, Desa Suka Mulya 342. SR,” bebernya
Dengan penuh semangat Target Kinerja ditahun berikutnya diharapkan akan lebih baik lagi seiring dengan perbaikan kondisi Sosial Ekonomi masyarakat akibat diterpa badai Pandemi Covid19. “Akan tetapi dengan Kinerja dan etos semua unsur terkait berperan aktif mendukung terwujudnya Kabupaten Mura, mampu menjadi kabupaten jargas, bersama dengan turut didukung sumber daya yang mampun menjadi kunci keberhasilan terlaksananya program untuk masyarakat,” tukasnya. (NURDIN)
