LEPAR PONGOK – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman melakukan kegiatan Safari Ramadan di Masjid Al-Falaq Desa Penutuk Kecamatan Lepar Pongok Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Kamis (06/05/2021).
Agenda kegiatan Safari Ramadan kali ini di antaranya penyerahan santunan zakat dari ASN Pemprov. Babel melalui Baznas Babel dan meresmikan Masjid Al-Falaq Desa Penutuk yang berada di Pulau Lepar.
Kehadiran orang nomor satu di Babel ini disambut hangat oleh warga setempat, karena kedatangan orang pemegang kebijakan di Babel ini dinilai dapat memberikan solusi bagi warga untuk kemajuan daerahnya.
Bapak tiga anak ini dalam arahannya menyebutkan bahwa, dirinya bersyukur bisa hadir di tengah masyarakat Penutuk, untuk bersilaturahmi sekaligus meresmikan masjid dan menyerahkan santunan zakat.
“Bapak ibu sekalian, saya senang sekali bisa bersilaturahmi dengan warga di sini, sebagai gubernur saya ingin melihat kondisi warga secara langsung, sehingga kami bisa mendapatkan masukan dari warga untuk meneruskan pembangunan,” ujarnya.
Gubernur berpesan kepada masyarakat Penutuk agar selalu memakmurkan masjid agar memperoleh keberkahan, jangan sampai masjid besar, namun jemaahnya sedikit.
“Masjid ini sudah saya resmikan, masjid ini cukup besar, untuk itu tolong makmurkan masjid ini biar berkah. Buatkan kegiatan keagamaan di masjid ini, lakukan setiap salat berjemaah di masjid, terutama salat Subuh, sehingga nantinya banyak keberkahan di desa ini,” terangnya.
Menurut bang ER (sapaan akrabnya), kunjungan dirinya ke desa Penutuk ada berapa hal yang penting selain kegiatan Safari Ramadan, yang pertama untuk melihat kondisi terkini Pelabuhan Sadai, sehubungan saat ini telah dimulainya pembatasan perjalanan masyarakat antar pulau.
“Hari ini kan perjalanan antar pulau sudah di batasi, jadi saya ingin melihat langsung di pelabuhan Sadai, ternyata di sini telah memberlakukan ketentuan pemerintah, kecuali kapal barang yang boleh beroperasi,” tegas bang ER.
Untuk kegiatan Safari Ramadan di Penutuk, kegiatan utamanya yaitu meresmikan Masjid Al-Falaq, dilanjutkan penyerahan zakat kepada 100 orang mustahik, dan beliau berpesan semoga uang zakat ini bermanfaat.
“Uang ini jangan dibelanjakan pada hal yang tidak penting, tetapi utamakan untuk keperluan keluarga, terutama menjelang hari raya, banyak kebutuhan yang harus dipenuhi,” ujarnya.
Dirinya juga mengingatkan warga agar selalu menjalankan Protokol Kesehatan. Karena wabah Covid -19 masih berlangsung. Di kesempatan yang sama gubernur meninjau pembagunan musala di Desa Penutuk.
Gubernur Erzaldi juga menyarankan agar petani dan nelayan dianjurkan untuk mengikuti BPJS ketenagakerjaan untuk menjamin para nelayan dan petani di dalam menjalankan usahanya. Kabar gembiranya, angsuran 6 bulan pertama BPJS ini akan ditanggung oleh Pemprov. Babel.
“Bagi masyarakat yang mau masuk BPJS ini, selama 6 bulan angsuran ditanggung oleh Pemprov. babel, hal ini dilakukan untuk memberikan dukungan kepada masyarakat ikut program tersebut,” tutur Bang ER.
Kades setempat, Rifan Afriadi dalam sambutan mengucapkan banyak terima kasih kepada Gubernur Erzaldi atas kehadirannya di Desa Penutuk untuk kesekian kalinya. Dirinya juga berterima kasih atas bantuan zakat dari ASN Babel untuk 100 orang para mustahik dan berharap zakat ini bisa meringankan beban masyarakat yang kurang mampu di desa ini.
Ketua masjid mengungkapkan bahwa, pembangunan masjid setempat mendapatkan bantuan dari Pemprov. Babel sebesar Rp300.000.000 pada tahun 2019. Oleh karena itu, berdasarkan permintaan masyarakat, peresmian masjid ini harus dilakukan oleh gubernur.
Samsumin dan Harfin, lansia penerima zakat mengucapkan terima kasih kepada para ASN Pemprov. Babel, masyarakat, dan Gubernur Erzaldi atas zakatnya. Mereka mendoakan semoga zakat ini menjadi amal ibadah bagi semua pihak yang telah berpartisipasi. (doni)
