Lahat, – Sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan potensi daerah, Bupati Lahat, Bursah Zarnubi hadiri langsung Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 Tahun 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang.
Bursah bahkan meninjau langsung produk-produk unggulan di stand Kabupaten Lahat, dipamerkan oleh Dinas Perkebunan Lahat yang berasal langsung oleh pelaku usaha lokal. Salah satu diantaranya ialah, Kopi Lahat yang merupakan hasil perkebunan dan produk asli UMKM Lahat.
Kehadiran Bursah di Stand Kabupaten Lahat, tentunya berikan dorongan moral bagi Dinas Perkebunan Lahat yang jadi salah satu peserta. Dimana produk unggulan yang dipamerkan tersebut jadi salah satu produk yang dikirim oleh sejumlah pelaku eksportir yang hadir di pameran tersebut.
“Ini bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memajukan sektor ekonomi kreatif. Selain untuk mendukung para eksportir lokal, juga untuk memperluas jangkauan pasar produk-produk
unggulan daerah kita ke tingkat nasional maupun internasional,” ujar Bursah Zarnubi, Jumat (17/10/2025).
Kehadiran Bursah di pameran TEI ke 40 ini, tentunya bukan sekedar seremonial saja, melainkan bagian dari strategi Bupati Lahat, agar mampu memperkuat daya saing Kabupaten Lahat di pasar ekspor global. Hal tersebut tentunya didukung oleh peningkatan standar mutu dan sertifikasi produk, serta pengembangan kemasan dan promosi digital berbasis desa berorientasi ekspor.
“Langkah-langkah ini jadi bukti keseriusan Pemkab Lahat dalam membangun ekonomi yang berbasis nilai tambah, berdaya saing global dan berkelanjutan,” sampainya.
Seperti diketahui, Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 dibuka langsung oleh Menteri
Perdagangan, Budi Santoso bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan. Dengan mengusung tema utama ‘Discover Indonesia’s Excellence: Trade Beyond Boundaries.’
Zulkifli Hasan yang mewakili Presiden RI, Prabowo Subianto menerangkan, pertumbuhan positif perdagangan
luar negeri Indonesia, jadi bukti bahwa kebijakan pemerintah di sektor perdagangan berjalan sesuai arah yang diharapkan.
“Sinergi antara pemerintah pusat, daerah dan pelaku usaha, sangat lenting, untuk mempercepat realisasi program pembangunan ekonomi nasional. Dengan semangat kerja sama dan inovasi, Indonesia diyakini akan semakin kokoh sebagai kekuatan ekonomi global yang berdaya saing tinggi,” terangnya. Sfr
