OKI Mandira

Bertambah 2, Kasus Positif Corona di Kabupaten OKI Jadi 30 Orang

60
×

Bertambah 2, Kasus Positif Corona di Kabupaten OKI Jadi 30 Orang

Sebarkan artikel ini
20200518_004612

Ogan Komering Ilir | Positif Covid-19 di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan per tanggal 17 Mei 2020 bertambah sebanyak 2 orang. Dengan penambahan tersebut total positif covid 19 menjadi 30 orang. Hal ini diungkapkan oleh Juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan covid 19 Kabupaten OKI, Iwan Setiawan, SKM melalui Vidcon Minggu (17/5/2020) malam.

Iwan menyampaikan, berdasarkan hasil realis dari tim gugas provinsi bahwa ada penambahan sebanyak 2 orang. “Saat ini positif covid 19 OKI berjumla 30 kasus,”terangnya.

Menurut Iwan, hingga saat ini pihaknya belum bisa menyampaikan secara detail data tambahan positif tersebut karena hingga saat ini belum mendapat notifikasi dari BBLK. “Sampai saat ini belum kami terima data by name by adresnya akan tetapi setelah kami mendapatkan datanya akan segera kami sampaikan,”ujarnya.

Iwan menambahkan, untuk gambaran umum perkembangan kasus covid 19 di Kabupaten OKI untuk Pelaku Perjalanan Wilayah Terjangkit (PTT) sebanyak 10.426 orang Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 92 Orang yang masih dalam pemntauan sebanyak 4 orang sisanya selesai pemantauan sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 3 Orang.

Selain itu, Iwan juga menyampaikan terkait Kegiatan pelayanan pasien di RSUD Kayuagung akan tetap dilayani dengan protokol covid 19. Untuk SDM sudah ada 8 dokter aktif yang akan menjadi relawan medis dan Senin ini akan dilakukan orientasi terlebih dulu di dinas kesehatan kemudian akan langsung ditugaskan di RSUD Kayuagung.

“Hari ini kami juga akan melakukan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh di RSUD Kayuagung utnuk memastikan baik petugas maupun pasien aman dari penyebaran virus covid 19, begitupun dengan ODP center akan kita aktifkan kembali dan ODP yang ada di puskesmas akan kita lakukan isolasi secara terpusat,”terangnya.

Iwan juga menyampaikan bahwa hari ini pihaknya juga akan melakukan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat tentang penyakit corona ini. “Dinas kesehatan dan seluruh puskesmas di Kabupaten OKI akan melakukan penyuluhan dan edukasi secara serentak kepada masyarakat,”ungkapnya.

Ditambahkannya, Penularan covid 19 ini melalui kontak langsung, dan lendir untuk itu, lindungi diri dengan menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun di air mengalir jaga jarak saat berbicara, jangan keluar rumah, tutup mulut dengan lengan ketika bersin dan tetap patuhi protokol kesehatan dari pemerintah,”jelasnya.(Romi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *