pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Berita Daerah

Berdirinya Citimall Baturaja, SO: Ini Mimpi Saya Sejak Lama

118
×

Berdirinya Citimall Baturaja, SO: Ini Mimpi Saya Sejak Lama

Sebarkan artikel ini
city-mall
pemkab muba
Berdirinya Citimall Baturaja, SO: Ini Mimpi Saya Sejak Lama
Mantan Bupati OKU dan Gubernur Sumsel H Syarial Oesman bersama Kabag Ekonomi Setda OKU Mufti Audha, dan Direksi Citimall dan Direksi Hypermart pada konfrensi pers usai peresmian Citimall Baturaja, Kamis (27/10).

BATURAJA I Mantan Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) dan Gubernur Sumsel, H Syahrial Oesman (SO) menanggapi berdirinya pusat perbelanjaan modern Citimall Baturaja, mengaku sangat bangga. Hal ini merupakan mimpinya sejak lama, untuk menyaksikan kemajuan pembangunan di Bumi Sebimbing Sekundang.

“Baturaja, sekarang menuju kehidupan yang lebih baik dan gaya hidupnya. Konsep ini memang sejak lama saya impikan sewaktu masih Bupati OKU. Alhamdulillah, sudah terwujud,” ujarnya saat berkesempatan untuk memberikan penjelasan pers usai peresmian Citimall Baturaja, bersama Direksi Citimall dan Direksi Hypermart serta Kabag Ekonomi Setda OKU, Kamis (27/10).

Menurut dia, ke depan akan terus berdatangan investor untuk menanamkan modalnya di OKU. Bukan tanpa alasan, OKU sebagai kawasan sentral untuk beberada daerah mendorong bagi pemilik modal tertarik mengembangkan usahanya yang tentunya berdampak pada pembangunan dan pertumbuhan ekonomi khususnya bagi masyarakat Bumi Sebimbing Sekundang.

“Kita harus apresiasi ini. Mereka berinvestasi tidak kecil, jelas dengan berbagai pertimbangan sehingga memilih OKU sebadai tempat menanamkan modal. Karena itu, kita harus jaga kondusifitas di daerah ini, supaya makin banyak lagi investor yang mengembangkan usahanya di daerah ini,” imbaunya, sembari mengatakan OKU, merupakan salah satu kota yang fasilitas penunjang bagi kabupaten tetangga, bahkan kabupaten dari Provinsi Lampung.

SO mengimbau, hadirnya Citimall Baturaja, jangan dianggap mengancam perekonomian kecil. Melainkan ini untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup yang terus berkembang, sementara tidak mampu dipenuhi oleh pengusaha lokal Baturaja. “Dulu warga OKU, harus ke Palembang, untuk kebutuhan gaya hidupnya. Sekarang, tidak perlu lagi ke Palembang. Ke Palembang untuk beli empek2 saja,” ucapnya.

Dia optimis, Baturaja beberapa tahun ke depan menuju Kota Metropolitan. Tentunya, peluang tersebut harus dimaksimalkan bagi pengusaha lokal termasuk UMKM, jangan sampai hanya menjadi penonton di tengah pesatnya pertumbuhan ekonomi. “Ini harus menjadi penyemangat kita semua, jangan sampai kita jadi penonton. Sebab, masih banyak peluang-peluang usaha yang bisa dikembangkan. Apalagi OKU, menjadi destinasi berbelanja. Karena ada beberapa daerah yang berbagai aktivitasnya menginduk di OKU, seperti OKU Timur, OKU Selatan, Muaraenin, dan Way Kanan, Lampung,” imbuhnya.

Sementara, Kabag Ekonomi Setda OKU, Mufti Audha menyampaikan sambutan Bupati H Kuryana Azis yang berhalangan hadir, bahwa Pemkab OKU, tidak akan menghambat terhadap investor yang akan menanamkan modalnya di daerah tersebut. “Banyak berdatangan investor untuk melakukan pengembangan. Tentunya ini menjadi semangat kita untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat yang lebih baik, sehingga kita berkomitmen membukan seluas-luasnya terhadap investor,” katanya.

Mufti juga mengemukakan, di tahun 2017 Kabupaten OKU, ditunjuk sebagai Kota Invlasi oleh Tim Pengendali Invlasi Daerah (TPID) yang dibentuk Presiden Jokowi. Sebelumnya, ada dua daerah di Sumsel, yakni Kota Palembag dan Kota Lubuklinggau. “Tujuan dari Kota Invlasi sendiri, untuk mengendalikan harga sehingga seragam di pusat perbelanjaan satu sama lainnya. Tahun depan akan mengadakan Papan Informasi Harga Produklsi sandang dan pangan, yang menjadi acuan bagi pedagang dan juga pembeli,” pungkasnya. (Fornews.co)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *