pemkab muba pemkab muba pemkab muba
Nasional

57 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Raih Tasrif Award 2021

52
×

57 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Raih Tasrif Award 2021

Sebarkan artikel ini
94424-ilustrasi-gedung-kpk
pemkab muba

Beritamusi.co.id | Dalam perayaan ulang tahun ke-27 Aliansi Jurnalis Independen (AJI), diputuskan sebanyak 57 pegawai KPK yang sebelumnya tak lolos Tes Wawasan Kebangsaan atau TWK meraih penghargaan Tasrif Award 2021.

Dewan juri yang terdiri dari Fajriani Langgeng, Direktur LBH Pers Makassar, Nurina Savitri dari Amnesty International Indonesia, dan Luviana, Pemimpin Redaksi Konde.co dan penerima Tasrif Award 2013, sebelumnya telah menerima tujuh kandidat penerima Tasrif Award 2021.

Dewan juri mencatat, dalam waktu setahun ini kita mengalami sejumlah peristiwa politik yang berimbas pada kebebasan berbicara, bersuara dan berpendapat. Dua peristiwa politik yang menjadi landasan kuat dewan juri selama setahun ini, pertama adalah peristiwa kebebasan bersuara untuk kasus korupsi, dan yang kedua yaitu kasus pandemi, dimana suara warga yang minim didengar oleh pengambil kebijakan.

Dalam konteks korupsi, dewan juri mencatat peristiwa tes wawasan kebangsaan (TWK) terhadap pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi/ KPK yang diprotes para aktivis perempuan dan keberagaman. Tes ini merupakan upaya penyingkiran pegawai KPK atas dasar kebebasan bersuara dan berekspresi yang memperjuangkan stop diskriminasi agama, keyakinan dan gender.

Peristiwa lain yang menjadi perhatian dewan juri adalah peristiwa pandemi dengan hadirnya inisiatif warga dan organisasi untuk mengedukasi masyarakat terkait Covid19. Dalam perkembangannya, inisiatif ini aktif membantu penanganan pandemi dengan menjadi jembatan untuk warga yang membutuhkan saat angka Covid-19 kian tak terkendali.

Dua kelompok dalam masing-masing peristiwa ini kemudian tidak tinggal diam, memilih untuk berjuang di tengah keterbatasan dan memberikan contoh keberanian serta membuka mata, bahwa kebebasan berpendapat dan berekspresi atas dasar hak asasi manusia adalah sesuatu yang harus diperjuangkan.

Dua kelompok ini dalam perjuangannya juga telah menginsipirasi dan merangsang publik untuk memperjuangkan kemerdekaan dalam menyampaikan pendapat dan memberikan kritik pada komunikasi yang dirasakan penting dalam situasi ini, sebagaimana semangat yang diberikan oleh Suardi Tasrif.

“Maka dengan semangat Suardi Tasrif, kami dewan juri Tasrif Award 2021 pada tanggal 4 Agustus 2021 memutuskan 2 pemenang atau peraih penghargaan Tasrif Award 2021,” demikian keterangan dewan juri dalam siaran persnya.

Dalam putusan dewan juri itu, dua pemenang Tasrif Award Award 2021 adalah 57 pegawai KPK yang tidak lulus TWK dan Lapor Covid-19.

“Dewan juri berharap penghargaan ini semakin mengobarkan semangat keduanya untuk melanjutkan perjuangan kesetaraan hak, berpendapat serta akses informasi di Indonesia,”. (Suara.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *