Ogan Komering Ilir I Kebakaran hebat yang menghanguskan tujuh rumah dan satu musholah terjadi di Desa Selapan Ilir, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Senin (4/6) dini hari. Beruntung, tragedi yang terjadi saat orang-orang tertidur lelap ini tidak memakan korban.
Meskipun tidak menelan korban, Camat Tulung Selapan, Djamil Djauhari mengungkapkan, kerugian ditaksir mencapai Rp1 milyar. “Iya semalam itu kejadiannya jam 12 lewat. Tidak ada korban jiwa, tapi kerugian ditaksir Rp1 milyar,” kata Djamil saat dikonfirmasi, Selasa (4/6). Terkait penyebab kebakaran, menurut camat hingga saat ini masih dalam tahap penyelidikan kepolisian. “Untuk penyebab belum bisa disampaikan karena masih dalam tahap penyelidikan. Jadi blm bisa ngomong apakah karena listrik atau apa,” ujarnya. “Kami sudah memantau ke lokasi kejadian, dan juga melapor kepada instansi terkait seperti BPBD, Sat Pol PP dan Damkar. Semoga korban diberikan ketabahan,” lanjutnya. Dari tujuh rumah dan satu mushollah yang terbakar tersebut, satu diantaranya tidak dihuni. “Jadi enam yang dihuni pemiliknya. Yang tidak dihuni itu milik H Madril,” katanya. Sedangkan yang dihuni adalah rumah milik Rasyid Topan, Ripin Ajung, Dawari, Dani (almarhum),H Aron (almarhum), dan Sebul (almarhum. “Karena semalam itu kejadiannya tengah malam, dan jauh untuk akses mobil Pemadam kebakaran, jadi masyarakat memadamkan api dengan cara tradisional,” jelasnya. Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, Kades Selapan Ilir belum dapat dikonfirmasi. (Romi)
