“Jebolnya baru minggu ini lah. Kalau hujan airnya merembes ke dalam, memang sedikit menggangu bagi pembeli yang lagi makan,” kata salah satu penjual kantin
Sementara, Koordinator ICW4L, Adyasco Herwindo, menuturkan, sudah dari dulu Dirinya menyayangkan pembangunan kantin yang menelan anggaran hampir setengah miliar tersebut dinilai pemborosan.
“Terlalu elit bangunan kantin sampai habiskan uang daerah hampir setengah miliar,” ketusnya.
Semestinya, lanjut Windo, lebih baik uang tersebut dimanfaatkan ke pada para pengusaha di Empat Lawang agar ekonomi kerakyatan (Ekora) bisa tumbuh.
“Kadang disanalah Saya dan masyarakat lainnya merasa heran, kenapa yang tidak terlalu prioritas malah dikedepankan tanpa memikirkan hal yang memang menjadi kebutuhan. Uang setengah miliar tersebut semestinya lebih baik dialokasikan ke para pengusaha agar usaha rakyat lebih maju,” tandasnya
Sayangnya, Mantan Kabag Umum dan Perlengkapan Setda Empat Lawang, Legio, dan Kabag Umum yang baru, Chandra, belum bisa dikonfirmasi.(RD)