MUARA ENIM – PJ Bupati Muara Enim mengambil sikap memutasi 9 staf fungsional di ULP. Langkah itu diambil demi merealisasikan aspirasi para pendemo yang berlangsung Senin 30 Agustus 2021.
Menyoal adanya mutasi 9 staf ULP tersebut bisa dikatakan pengalihan isu atau murni mutasi. Lantaran kenapa tidak diawal tender gelombang pertama mereka dimutasikan, kenapa harus semua proyek hampir habis baru dimutasikan.
Namun PJ Bupati telah melaksanakan janjinya kepada para pendemo. Bahkan, Kepala BKD Muara Enim Harson Sunardi ketika dikonfirmasi Beritamusi.co.id mengenai 9 staf ULP yang dimuntasi dibenarkan olehnya.
“Kemarin saya dipanggil oleh PJ Bupati Muara Enim terkait masalah ULP. Dan, hasilnya ada sembilan staf ULP yang dimutasi dan SKnya sudah turun dan dipegang langsung oleh PJ Bupati,” beberapa Harson.
Siapakah nama sembilan staf ULP yang dimutasi? Kepala BKD Muara Enim belum bisa menyebutkan namanya satu persatu.
“Untuk masalah nama, saya belum bisa menyebutkannya. Tapi terkait mutasi Insya allah benar,” terang Harson Selasa 31 Agustus 2021.
Sementara itu Korlap Aksi Reza Ade Sanur mengapresiasi langkah yang telah diambil PJ Bupati Muara Enim.
Ia menambahkan, apabila masyarakat ingin bertemu atau berkoordinasi dengan SKPD yang berkompeten atau kepala dinas terkait.
Tentang sesuatu hal untuk kepentingan masyarakat tidak bisa dijumpai selama tiga kali berturut turut, akan diambil tindakan tegas mutasi ataupun pemecatan karena SKPD tersebut tidak berkompeten untuk melayani kebutuhan masyarakat Muara Enim.
“Sebagaimana ungkap Bupati Muara Enim saat Audensi kemarin,” tegas Reza. (Rahmad)
