Lahat

Pemkab Lahat dan Bank Sumsel Babel Optimalkan Elektronifikasi Transaksi Keuangan Daerah

18

Lahat – Pemkab Lahat bersama Bank Sumsel Babel Cabang Lahat, gelar High Level Meeting (HLM) dan Capacity Building, sosialisasi elektronifikasi transaksi keuangan pemerintah daerah Kabupaten Lahat tahun 2024.

High level meeting ini dipimpin langsung Sekda Lahat, Chandra SH MH, diikuti oleh sembilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Lahat, diantaranya BPKAD, Bappenda, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pariwisata, DPMDes, Disperindag, Dishub dan Bappeda Lahat.

Chandra mengatakan, saat ini Pemkab Lahat sudah dalam tahap optimalisasi digitalisasi pada layanan pembayaran transaksi daerah. Tujuannya untuk menciptakan ekosistem digital yang lebih luas bagi kegiatan transaksi belanja dan pendapatan Pemkab Lahat, yang juga menentukan pergerakan perekonomian dan keuangan di Kabupaten Lahat.

“Mudahnya pembayaran transaksi bagi pemerintah daerah tersebut, turut meningkatkan efisiensi pada masyarakat. Apalagi saat ini, sudah banyak masyarakat yang melakukan transaksi nontunai, menggunakan
dompet digital,” kata Chandra, Kamis (17/10/2024).

Karena itu, Chandra didampingi Kepala BPKAD Lahat, M Ghupran D SE MM meminta, segenap jajaran Pemkab Lahat terutama sektor yang mendukung pengoptimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), untuk segera menggencarkan integrasi laju ekonomi daerah dengan keuangan digital, yang tersedia dalam layanan perbankan.

Dimana keuntungannya bisa memperkuat resiliensi pemerintah daerah melalui optimalisasi PAD, serta realisasi belanja daerah. Sehingga dapat meminimalisir kebocoran transaksi, mendukung akuntabilitas, transparansi dalam sistem keuangan daerah dan mendukung tata pengelolaan keuangan daerah lebih baik.

“Elektronifikasi transaksi keuangan pemerintah daerah ini, jadi target yang harus kita upayakan bersama. Adanya road MAP elektronifikasi ini merupakan langkah strategis yang menjadi fokus kita, agar efektivitas layanan publik terkait digitalisasi transaksi dapat berjalan lebih prima,” terang Chandra.

Sementara, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Lahat, Didit Hardiyanto berterima kasih kepada Pemkab Lahat yang telah berikan ruang dan waktu untuk pihaknya berikan sosialisasi, edukasi, terkait program digitalisasi transaksi keuangan Pemkab Lahat. Tujuannya untuk mengevaluasi apa saja yang jadi tantangan dan kendala selama program digitalisasi transaksi keuangan berjalan.

“Program digitalisasi transaksi keuangan ini sudah berjalan 3 tahun, sejak tahun 2022 lalu. Beberapa kegiatan sudah berjalan, namun memang ada beberapa hal yang harus dikomunikasikan dan dikoordinasikan terkait apa saja kendalanya,” kata Didit.

Didit menyebut, dengan adanya program digitalisasi transaksi keuangan ini, pelayanan Pemkab Lahat dapat lebih cepat, tepat dan tervalidasi. Karena seluruhnya dilakukan melalui sistem aplikasi. Sistem tersebut bisa dilakukan lebih real time daripada menggunakan manual yang memerlukan waktu lebih lama, kesalahan lebih besar, monitoring lama dan evaluasinya tidak setajam dengan sistem digital.

“Selama ini baik dari Bank Sumsel Babel dan Pemkab Lahat, sudah berjalan. Sosialisasi ini agar kegiatan digitalisasi yang sudah berjalan jadi lebih baik, lebih tervalidasi, dan hasilnya akan ditindaklanjuti berupa perbaikan,” sampainya. Sfr

Exit mobile version