Bangka Belitung

Negara Seychelles ‘Ngebet’ Kerjasama dengan Bangka Belitung

96
IMG-20210222-WA0061

PANGKALPINANG – Presiden Negara Kepulauan Seychelles sedang berusaha menjajaki kerjasama yang serius dengan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Nah, untuk memuluskan rencana tersebut Utusan Presiden untuk Asean, Nico Barito sengaja datang ke Babel dan diterima Gubernur Erzaldi Rosman, Senin (22/02/21).

Apa yang dikehendaki Presiden Seychelles?

Dubes Nico Barito mengatakan tujuan kedatangan mereka untuk melanjutkan persahabatan yang sudah terjalin lama dengan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tepatnya kerjasama Letter of Intent pada 13 Oktober 2011.

Hal ini juga sejalan dengan strategi Pemerintah Indonesia untuk mempercepat pembangunan pariwisata. Mengingat kondisi geografis Babel yang berbentuk kepulauan sama dengan Negara Seychelles, sehingga mereka menginiasi untuk melakukan kunjungan tersebut.

“Saya ingin menjajaki keberadaan Negara Seychelles untuk dapat mendukung pengembangan ekowisata di Bangka Belitung,” jelas dubes negara yang bertetangga dengan Maladewa tersebut.

Bagaimana Bangka Belitung?

Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman yang menyambut langsung kedatangan rombongan tersebut mengatakan, ada berbagai kerja sama yang ditawarkan oleh Utusan Khusus Presiden Seychelles itu.

Di antaranya pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Babel dan mempercepat kegiatan pembangunan pada sektor pariwisata.

“Selain itu, mereka juga menawarkan kerja sama penghijauan di lahan eks tambang timah,” ujarnya di Ruang VIP Bandar Udara Depati Amir.

Bang ER juga menambahkan, untuk menarik lebih banyak wisatawan asing berkunjung ke Babel, akan dilakukan kerjasama rute penerbangan langsung atau direct flight dari Tanjung Pandan – Seychelles melalui sistem carter.

“Doakan saja semoga kerjasama kita ini dapat ditindaklanjuti dengan baik dan segera direalisasikan,” harap Gubernur.

Lalu, bagaimana hal ini menurut Bang ER?

Kata gubernur, ini mengindikasikan Bangka Belitung mulai menunjukkan geliat positif untuk menjadi magnet investasi, walaupun trend perekonomian global yang sempat lesu akibat pandemi COVID-19.

“Terbukti dengan kedatangan Utusan Khusus Presiden Seychelles untuk Asean, guna menjajaki berbagai kerjasama dengan kita (Provinsi Babel),” ulas pria yang dianugerahi oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI sebagai bupati yang berhasil menjadikan Kabupaten Bateng yang ia pimpin dua periode Peduli Hak Asasi Manusia.

Rencananya, Utusan Khusus Presiden Seychelles untuk Asean melakukan kunjungan di Babel selama dua hari. Di antaranya, melakukan kunjungan lapangan ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sungailiat dan mengunjungi Kawasan Geopark Belitung.

Seychelles adalah negara kepulauan dengan 115 pulau yang tersebar di wilayah lautan seluas 1,4 juta kilometer persegi. Saat ini, Seychelles merupakan negara maju dengan pendapatan per kapita tinggi yang berasal dari sektor pariwisata, perikanan, jasa bisnis dan finansial internasional. (Doni)

Exit mobile version