Musi Banyuasin

Hadiri Pengukuhan IWO Muba, Dodi Reza: Junjung Tinggi Kode Etik Jurnalistik

314
IMG-20210330-WA0020

MUSI BANYUASIN – Bupati Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin hadir langsung pada acara pelantikan Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Muba periode tahun 2021 – 2026 di Auditorium Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba, Selasa (30/3/2021) pagi.

Dalam kesempatan itu, Dodi Reza mengucapkan selamat untuk pengurus PD Iwo Muba yang baru dilantik, dan berharap agar dapat bekerja sesuai dengan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan Undang – undang Pers No 40 Tahun 1999. Serta, menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik.

Dodi menuturkan, tentunya bisa menyajikan berita fakta, lugas dan aktual dengan keadaban yang tinggi, jangan brutal dalam penyajian berita serta tetap sesuai kode etik jurnalistik sehingga menyajikan informasi yang akurat.

“Saya kira kalau itu dijalankan maka keberadaan wartawan online akan makin mendapat tempat di hati masyarakat, dan bisa meningkatkan profesionalisme serta menjadi mitra yang sangat baik bagi masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Umum PP IWO, Jodhi Yudono mengungkapkan, pihaknya merasa bersyukur karena Bupati Muba ini, juga punya konsen yang tinggi terhadap teman-teman wartawan, dan rasanya benar apa yang dinasehatkan tadi, bahwa wartawan itu pasti punya adab dalam menulis berita.

“Karena apa yang sedang kita perjuangkan oleh IWO itu adalah peradaban. Jadi, bagaimana kita nanti hidup dalam keadaban, kepatutan tidak saling melukai dan tidak saling menyakiti. Sehingga semua berjalan dengan harmoni, serta akan indah sekali hidup ini,” terangnya.

Jodhi berharap, mudah-mudahan IWO Muba akan menjalankan pesan dari IWO Pusat dan bisa menjadi wartawan yang beradab, berkelakuan pantas, sehingga semua happy serta pembangunan berjalan dengan baik.

“Kita tidak pernah untuk melukai walau siapapun. Kritik itu boleh, tapi harus pantas harus patut seperti yang disampaikan oleh Bupati Muba tadi, semoga IWO Muba segera bergerak untuk mewujudkan spirit membangun peradaban dan membangun kemanusiaan,” tuturnya.

Jodhi menambahkan, karena dua hal itu yang sangat urgent dikerjakan oleh IWO untuk Indonesia, karena dalam mars IWO, di sepakat untuk menjaga negeri ini dari kerusakan. Baik yang dilakukan oleh orang asing maupun bangsa sendiri, harus di tegakkan nilai-nilai keberadaban dan kemanusiaan itu.

Ditempat yang sama, Ketua PW IWO Sumsel Sonny Kushardian menitip pesan kepada semua pengurus IWO Muba agar terus dapat menjaga nama baik. “Jaga nama baik IWO, jangan rusak dan teruslah berkarya,” pungkasnya. (Ril)

Exit mobile version