KAYUAGUNG I Bak gayung bersambut. Usai Muchendi Mahzareki, SE mengambil dan mengembalikan formulir di sekretariat DPC PDI Perjuangan OKI belum lama ini, kini giliran Abdiyanto Fikri, SH bertandang ke Partai Demokrat untuk mengambil formulir bacalonbup OKI 2018-2023.
Aksi lobi dan komunikasi politik antar parpol dan kader terus intens dilakukan. Bahkan dimungkinkan antara H Muchendi Mahzareki SE sebagai kader Demokrat dan Abdiyanto SH MH sebagai kader PDIP.
Isyarat kedua kader parpol ini akan bertandem kian menguat, meskipun belum ada keputusan resmi dari partai. Sinyal itu terlihat antar keduanya yang saling bersambut mengambil formulir pendaftaran di masing-masing parpol.
“Ini artinya ada tujuan untuk bersama-sama melakukan perubahan dan pembangunan di OKI. Munchendi pendaftar yang pertama kali mengembalikan formulir ke PDIP, saya akan berusaha menjadi pendaftar yang pertama kali akan mengembalikan formulir ke Demokrat,” kata Abdiyanto, Selasa (13/6/2017).
Abdiyanto mengatakan, PDIP memang sudah cukup syarat untuk mengusung pasangan bakal calon kepala dan wakil kepala daerah sendiri tanpa harus berkoaliasi.
“PDIP satu-satunya partai tanpa koalisi. Tapi kami melihat OKI sangat luas. Akan sangat bermanfaat jika membangun OKI bersama-sama. Tapi ibarat rumah, kalau hanya dicat warna merah saja tentu tak menarik. Coba jika dicat merah, biru dan warna lain tentu akan terlihat asri,” ujarnya.
Ketua Panitia penjaringan bakal calon kepala dan wakil kepala daerah DPC Demokrat OKI, Ir H Saleh Thauba menambahkan, hingga siang kemarin pihaknya baru menerima dua pendaftar, yakni Drs HM Amin Jalalen MM (mantan Sekda OKI) dan Abdiyanto.
“Pendaftaran 9 hingga 30 Juni, pengembalian berkas paling lambat 9 Juli. Setelah itu, verifikasi 9 Juli sampai 13 Juli, perbaikan berkas 13 Juli sampai 18 Juli,” jelasnya.(Romi Maradona)