AC Milan melepas El Shaarawy ke Monaco dengan status peminjaman. Namun peminjaman ini berujung pada pembelian wajib dengan harga 13 juta euro bila El Shaarawy sudah memainkan 25 laga bersama Monaco.
Monaco telah menurunkan El Shaarawy di 24 pertandingan dan mereka kemungkinan besar tak berminat memiliki El Shaarawy secara permanen. Karena itulah, El Shaarawy bakal dikembalikan ke Milan di bursa transfer musim dingin.
Rossoneri pun tak memiliki tempat bagi El Shaarawy karena skuat Milan musim ini penuh dengan striker seperti Carlos Bacca, Luiz Adriano, hingga Mario Balotelli.
Dengan keengganan Milan menampung El Shaarawy, maka sejumlah klub memiliki kesempatan untuk menggunakan jasa El Shaarawy di paruh kedua kompetisi.
Dikutip dari Football Italia, El Shaarawy bakal jadi tambahan amunisi yang hebat bagi Roma yang musim ini berlomba memperebutkan scudetto.
Selain Roma, dua tim lainnya, Genoa dan Bologna juga antusias untuk merekrut El Shaarawy.
Bila berbicara pamor, Roma adalah kandidat terkuat yang mampu mendapatkan El Shaarawy. Namun berbicara peluang tampil, maka Genoa dan Bologna bisa jadi menawarkan kesempatan bermain lebih banyak bagi pemain berusia 23 tahun tersebut. Genoa pun memiliki keuntungan lain lantaran mereka adalah klub pertama dalam karier profesional El Shaarawy.
El Shaarawy saat ini tengah menjalani periode sulit dalam kariernya setelah sebelumnya pemain kelahiran Savona ini diprediksikan jadi salah satu bintang besar Italia.
Musim terbaik dalam karier El Shaarawy ada pada musim 2012/2013 saat dirinya mencetak 16 gol dari 37 laga Serie A. (cnnindonesia.com)
