BANGKA – Tim Pengabdi dari UBB yang terdri dari Ndaru Satrio S.H M.H, Muhammad Syaiful Anwar, S.H., L.LM.; dan Reza Adriantika Suntara S.Pd., M. Pd. Kembali melaksanakan kegiatan sosialisasi dengan tema Penanaman Karakter Bela Negara Siswa Madrasah Tsanawiyah Nurul Falah Kimak, yang dilaksanakan Senin (26/7/2022), di Madrasah Tsanawiyah Nurul Falah Kimak.
Sosialisasi ini dibuka dengan sambutan oleh Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah Nurul Falah Kimak. Sebagai pengantar dia menyampaikan pentingnya penanaman karakter bela negara pada generasi penerus bangsa.
Generasi penerus bangsa harus paham dengan konsep bela negara yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Pemahaman ini menjadi benteng awal bagi mereka dari pengaruh negatif yang dapat menggerus idealisme nilai-nilai Pancasila yang di dalamnya terdapat konsep bela negara.
Materi yang disampaikan oleh tim pengabdi dari UBB yaitu terkait sikap yang menjadi dasar dari pembentukan karakter bela negara ini. Bela Negara ini bukan semata-mata kita harus berperang dan berdiri di garis terdepan mengokang senjata, akan tetapi bela negara itu dimulai dari sikap dan tingkah laku sehari-hari yang mencerminkan bela negara tersebut.
Adapun sikap yang melandasi pembentukan karakter bela negara ini yang pertama adalah rasa cinta kepada negeri ini. Rasa cinta tersebut mewujudkan diri pada usaha mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif seperti menjadi duta anti narkoba, menjadi duta perpustakaan, serta kegiatan lain yang dapat menumbuhkan rasa mencintai negeri ini.
Kedua adalah rasa rela berkorban kepada negeri ini. “Kita sebagai generasi penerus bangsa ini harus menyadari bahwa kita harus mampu memberikan sumbangih nyata pada negeri. Sikap rela berkorban ini dapat mewujudkan diri pada perbuatan positif misalnya seperti menjadi relawan korban bencana alam, menjadi relawan kegiatan sosial di sekitar linkungan tempat tinggal dan masih banyak yang lainnya,” ujarnya.
Ketiga, lanjutnya adalah menyadari hidup sebagai bangsa dan negara. Hal ini mewujudkan diri pada sikap saling menghormati antar suku, agama, ras dan golongan yang ada. Keempat adalah setia kepada bangsa.
Sikap ini terwujud dalam taat pada hukum atau aturan yang berlaku, baik aturan di lingkungan sekolah maupun aturan yang mewujudkan diri pada berbagai peraturan perundang-undangan yang ada.
Kegiatan ini disambut dengan rasa antusias yang tinggi dari siswa yang mengikutinya. Antusiasme siswa MTS Nurul Falah ini terlihat dari banyaknya peserta yang hadir di sebuah ruangan di MTS Nurul Falah Kimak tersebut. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama tim pengabdi dengan seluruh peserta. (doni)