Ogan Komering Ilir | Terkait rencana belajar tatap muka yang belum ada kepastiannya, Ketua Komisi IV DPRD OKI, Budiman meminta Dinas Pendidikan OKI agar dapat merancang sekolah tatap muka pada tahun ajaran baru Juli mendatang.
Ketua Komisi IV DPRD OKI, Budiman mengatakan, kalau dilihat setiap kecamatan di OKI itu zonanya berbeda untuk itu ia meminta agar sekolah tatap muka dapat diterapkan dengan melakukan prokes ketat.
Semua orang tua sudah banyak mengeluhkan pada kami terkait kegiatan belajar mengajar secara daring ini,”bebernya kemarin (28/6).
Terapkan sekolah dengan sistem tatap muka 3 kali seminggu dan pastinya jika ini dilakukan sekolah siap untuk melaksanakannya.
Tentu butuh kerja keras dan kerjasama untuk menggagas kebijakan agar sekolah tatap muka tetap dilaksanakan karena jika dibiarkan maka lambat laun akan menggerus anak-anak di OKI, karena di desa ini menjadi gerutu masyarakat cepat lambat generasi akan terganggu karena di desa Covid-19 tidak jadi momok.
Juru Bicara Covid-19 , Iwan Setiawan SKM MKes mengungkapkan, saat ini OKI berada pada zona kuning kalau ini bisa dipertahankan maka bisa jadi sekolah tatap muka bisa dilakukan dengan prokes tetap.
Nanti akan dilakukan rapat bersama terkait hal ini mudah-mudahan apa yang diharapkan soal pembelajaran tatap muka dapat terealisasi sehingga para siswa bisa belajar normal kembali. (Romi)