PANGKALPINANG – DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendesak Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung segera melakukan evaluasi secara menyeluruh terkait kerja sama dengan Bank Sumsel Babel. Hal ini disampaikan Anggota Komisi III DPRD Babel, Rina Tarol pasca Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Bank Sumsel Babel, belum lama ini.
“Perlu dievaluasi atas kinerja Bank Sumsel Babel. Bagaimana kinerja selama ini dan banyaknya masalah yang terjadi,” kata Rina, Senin malam (9/12/2024).
Politisi Partai Golkar itu membeberkan masalah dugaan korupsi KUR di Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalpinang dan Cabang Manggar. Sejumlah petinggi Bank Sumsel Babel diduga terlibat dalam kasus tersebut.
Menurut Rina, saham yang ditanamkan Pemrov Babel dan pemerintah kabupaten kota, bukan hanya terkait deviden, namun harus memberikan kebermanfaatan bagi kemajuan daerah.
“Banyak manfaat dan kerja sama yang harusnya bisa dilakukan. Jangan hanya penyaluran kredit,” ujar Rina.
Untuk diketahui sejumlah karyawan dan eks petinggi Bank Sumsel Babel Cabang Pangkalpinang dan Cabang Manggar ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejati Babel dalam kasus dugaan korupsi Kredit Usaha Rakyat (KUR). (007).
