Lahat – Pasca dilantik sebagai Bupati-Wakil Bupati Lahat, Bursah Zarnubi-Widia Ningsih (BZ-WIN) beberapa waktu lalu, susunan kabinet pemerintahan di Pemkab Lahat, hingga saat ini belum ada pergantian. Kondisi ini rupanya masih buat penasaran ASN Pemkab Lahat, siapa nama-namanya yang bakal dipercaya, untuk menduduki posisi strategis, membantu Bursah Zarnubi-Widia Ningsih memimpin Kabupaten Lahat.
Apalagi diketahui, saat ini sejumlah jabatan strategis di tingkat pejabat pimpinan tinggi pratama (Eselon II), seperti kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), staf ahli, hingga asisten jajaran Pemkab Lahat, saat ini masih ada yang dalam kondisi kosong.
Seperti posisi Asisten III Bidang Administrasi Umum, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas TPHP, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan, serta jabatan Direktur RSUD Lahat.
Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih mengatakan, Pemkab Lahat akan menerapkan sistem fit and proper test dalam proses seleksi kepala dinas dan Sekretaris Daerah (Sekda). Langkah ini diambil agar pejabat yang terpilih tidak hanya cakap dan berpengalaman di bidangnya, tapi juga miliki rekam jejak yang baik serta mampu menjalankan Aswacita Pembangunan, sesuai visi-misi Menata Kota, Membangun Desa.
“Memang belum. Tapi kita pastikan, setiap pejabat yang menduduki posisi strategis, adalah sosok terbaik dan berkualitas. Kita akan jalankan sistem seleksi yang ketat dan transparan. Keputusan itu diambil demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” kata Widia Ningsih, Rabu (12/3/2025).
Widia Ningsih menambahkan, dirinya sudah berkomunikasi dengan Bupati Lahat terkait Reshuffle pejabat Pemkab Lahat. Untuk kriteria yang dibutuhkan, tentu akan melalui sistem uji kelayakan atau fit and proper tes. Tidak hanya latar pendidikan, rekam jejak kinerja para calon pejabat, juga akan dilihat melalui mekanisme yang berlaku.
“Kami (Bursah Zarnubi-Widia Ningsih) berkomitmen akN membangun tata kelola pemerintahan yang profesional dan berkualitas. Semua yang mencalonkan diri, akan miliki kesempatan yang sama,” ujarnya.
Langkah tersebut diambil menurut Wabup Lahat, dikarenakan ia bersama Bupati Lahat tak ingin gegabah dalam menempatkan pejabat di lingkup Pemkab Lahat. Sehingga kepala dinas yang ditempatkan, nantinya sesuai dengan harapan dan bisa membantu menjalankan Visi Misi pembangunan Bursah Zarnubi-Widia Ningsih lima tahun kedepan.
“Kita akan benar benar melihat kinerja para calon pejabat. Kita tidak ingin, lima tahun kedepan kepala dinas kerjaannya seperti itu saja. Tidak ada prospek dan projek yang jelas, untuk membantu melakukan pembangunan di Kabupaten Lahat,’ tegasnya. Sfr