“Ya Permasalahan yang ada dari jaman ke jaman pemberian bantuan selalu tidak tepat sasaran. Kami sangat mengapresiasi dan mendukung apa yang sudah diberikan oleh pemerintah. Tapi,kami kecawa dengan Pemerintah OKI. Kedapan pemberian bantuan budidaya ikan tentunya harus melihat masyarakat mana yang wajib di bantu maupun tidak,” ujar BA salah seorang warga Desa Bungin Tinggi, Selasa (30/5).
Ia menambahkan Pihak dinas juga harus lebih teliti dalam memilih koordinator dilapangan. Pasalnya, banyak yang mendapat bantuan bibit ikan merupakan dari masyarakat mampu.
“Kami mohon kedepannya bila bantuan budidaya ikan datang tolong didata melalui Kepala Desa terlebih dahulu agar yang menerima itu benar-benar pelaku budidaya ikan,” pintanya.
Hal Senada dikatakan AL warga yang sama, menurutnya, Desa Bungin Tinggi ini merupakan salah satu basis suara Pak Bupati OKI pada pemilukada beberapa waktu lalu, masyarakat memilih pak Bupati itu dengan harapan dapat mensejahterakan mereka bukan malah sebaliknya ”Pak Bupati tolong lihat masyarakat kecil seperti kami,”ujarnya
Di tempat Terpisah Kepala Desa Bungin Tinggi Yudi Segara mengaku tidak mengetahui adanya bantuan bibit ikan dari Dinas Perikanan dan kelautan Kabupaten OKI, dan tifak pernah menandatangani usulan atau proposal.
“Bantuan itu tiba tiba saja ada, padahal saya merasa tidak pernah menanda tangani Proposalnya, dan memang Bantuan tersebut tidak tepat sasaran, karena sudah banyak masyarakat yang datang dan mengeluh kepada saya.”terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan OKI, H Hasanuddin belum berhasil dikonfirmasi, ponselnya yang biasa dihubungi dalam keadaan tidak aktif.(romi)
